Polda Metro Cokok Pejabat Lombok Barat
Tertangkap Basah Saat Asyik Pesta Ekstasi di Diskotik
Jumat, 24 Oktober 2008 – 19:38 WIB
Lombok Post kembali mengalami hal serupa di Polres Jakarta Pusat. Karena saat mengkonfirmasikan ke kasat narkoba, diperoleh informasi kalau pihaknya belum mendapat laporan terkait penangkapan tersangka Mulyadin dan rekan-rekan. Bahkan, pihaknya sempat menunjukkan papan daftar nama tahanan di Polres Jakarta Pusat, tidak terlihat nama Mulyadin maupun rekan-rekannya yang lain.
Baca Juga:
Mengingat waktu salat Jumatan sebentar lagi tiba, akhirnya Lombok Post pun segera bergegas meninggalkan Mapolres Jakarta Pusat menuju Masjid Istiqlal untuk melaksanakan kewajibannya sebagai ummat muslim.
Usai salat Jumatan, Lombok Post terpaksa harus putar kepala untuk mencari trik-trik jitu agar bisa mendapatkan informasi terkait penahanan Mulyadin dan rekan-rekannya. Akhirnya, Lombok Post kembali menuju Polda Metro Jaya Jakarta yang berada di Jalan Jenderal Sudirman. Setibanya di Mapolda Metro Jaya Jakarta, Lombok Post segera bergegas menuju Sat II Dir Narkoba dengan terpaksa tidak mengeluarkan identitas sebagai wartawan, melainkan mengaku sebagai pihak keluarga tersangka dari Lombok agar dipermudah masuk ke dalam, baik untuk mendapatkan informasi maupun melihat dari dekat kalau Mulyadin dan rekan-rekan memang benar dalam tahanan pihak Polda Metro Jaya Jakarta.
Namun, oleh salah seorang petugas piket di Sat II Dir Narkoba yang belum sempat diminta identitasnya mengarahkan untuk langsung ke ruang tahanan. Lagi-lagi Lombok Post yang mengaku keluarga tersangka mendapat kesulitan untuk masuk ke ruang tahanan maupun bertemu tersangka. Karena jadwal untuk menjenguk para tahanan sudah habis. Maklum, jam waktu itu sudah menunjukkan pukul 15.45 WIB.
JAKARTA - Jajaran Pemerintah Kabupaten Lombok Barat (Lobar) kini tercoreng. Kenapa ? Ternyata, Sekretaris Dispenda, Pengelolaan Keuangan dan Aset
BERITA TERKAIT
- Lulus SKD, 163 Pelamar CPNS Batam Lanjut ke Tahap SKB
- Puluhan Ribu Masyarakat Pekanbaru Penuhi Kampanye Akbar Agung-Markarius
- Banjir Merendam 2.014 Rumah di Kabupaten Bandung, 12.250 KK Terdampak
- Kasus SPPD Fiktif, Polda Riau Sita Rumah Diduga Milik Bang Uun
- Digikomfest 2024 Dorong Keterbukaan Informasi Publik Perangkat Daerah
- Kapolres Banyuasin Membagikan Makanan Bergizi Gratis untuk Siswa SDN 13 Air Kumbang