Polda Metro Jaya Bakal Panggil Blue Bird
Karena Pekerjakan Sopir Taxi yang Tak Miliki SIM
jpnn.com - JAKARTA- Polda Metro Jaya akan mengusut tuntas kejadian yang mengakibatkan anggotanya luka-luka setelah ditabrak Taxi Blue Bird. Karena itu, pihak kepolisian melalui Direktorat Reserse Kriminal Umum akan melayangkan surat pemanggilan kepada PT Blue Bird karena ternyata pengemudi Taxi itu tidak memiliki Surat Izin Mengemudi (SIM) A Umum.
Direktur Reserse Kriminal Umum, Komisaris Besar (Kombes) Krishna Murti menegaskan, setiap pengemudi kendaraan umum wajib memiliki SIM A Umum untuk melengkapi surat-surat mengemudinya.
"Kami akan layangkan surat pemanggilan kepada PT Blue Bird, nanti kami akan tanyakan, mengapa menerima sopir yang tidak memiliki SIM khusus untuk angkutan umum," ujar Kombes Krishna Murti di Mapoda Metro Jaya, Jl Sudirman, Jakarta Selatan. Kamis, (1/10)
Pemanggilan tersebut lantaran ada sopir dari PT Blue Bird yang tidak memiliki SIM A Umum. Namun yang lebih hebohnya lagi, pengemudi taksi tersebut menabrak anggota kepolisian yang hendak menertibkan karena Taxi itu sedang ngetem yang mengakibatkan kemacetan di ruas jalan DI Panjaitan, Jakarta Timur.
"Ada beberapa cara pihak kepolisian saat memberhentikan atau menindak, pertama dengan menggunakan tangannya, kedua memberhentikan dengan memakai tongkat dan terakhir menggunakan senjata api. Makanya setiap masyarakat wajib mengikuti peraturan," tandas Komber Khrisna Murti. (mg4/jpnn)
JAKARTA- Polda Metro Jaya akan mengusut tuntas kejadian yang mengakibatkan anggotanya luka-luka setelah ditabrak Taxi Blue Bird. Karena itu, pihak
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Penghuni Kos-kosan di Dago Bandung Produksi Narkoba, Polisi Sita 1,5 Kg Tembakau Sintetis
- Modus Baru Penipuan Mencatut Bea Cukai, Simak Agar Tidak Menjadi Korban Berikutnya
- Polsek Rambang Dangku Tangkap Pengedar 1,8 Kg Ganja Kering
- Bayi Dibunuh, Jasadnya Ditemukan di Aliran Sungai
- Mayat Bayi Ditemukan dengan Kondisi Memar di Leher, Pelaku Masih Diburu
- Pasutri Pekanbaru Kehilangan Uang Rp 3,2 Miliar di Bank