Polda Metro Jaya Tangkap Bandar Heroin Kalangan Elite
jpnn.com, JAKARTA - Jajaran Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya membekuk komplotan pengedar heroin. Komplotan ini biasa menjual narkoba itu di kawasan Jakarta.
Kanit II Ditresnarkoba Polda Metro Jaya Kompol Dicky Bachriel mengatakan, dari pemeriksaan diketahui komplotan yang beranggotakan empat orang ini sudah beraksi lima tahun.
“Mereka beraksi sudah selama lima tahunan sedangkan untuk pasarnya mereka punya komunitasnya, ini yang masih didalami," kata dia kepada wartawan di Polda Metro Jaya, Senin (3/2).
Dicky menambahkan, dari keterangan tersangka yang berinisial JAJ, D, SW, dan A, heroin dijual ke kalangan menengah ke atas atau elite. “Per gramnya mereka menjual Rp 3 juta,” sambung Dicky.
Sementara itu, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus mengatakan, satu dari empat pelaku ini terpaksa dilumpuhkan karena melawan aparat.
"Pelaku berinisial JAJ terpaksa dilumpuhkan dengan tindakan tegas dan terukur karena melakukan perlawanan saat dilakukan penggeledahan," ujar Yusri.
Setelah dilumpuhkan, petugas langsung melarikan JAJ ke rumah sakit terdekat. Namun JAJ akhirnya meninggal di tengah perjalanan menuju rumah sakit.
Tersangka JAJ diketahui sebagai bandar besar heroin, karena saat dilakukan penggeledahan dilokasi penyimpanan miliknya petugas menemukan hampir satu kilogram heroin.
Jajaran Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya membekuk komplotan pengedar heroin. Komplotan ini biasa menjual narkoba itu di kawasan Jakarta.
- Ini Identitas 7 Tahanan Kabur dari Rutan Salemba
- Tangkap 28 Pelaku Tindak Pidana Narkotika, Polres Inhu Berkomitmen Selamatkan Generasi Muda
- Catat, 5 Lokasi SIM Keliling Hari Ini
- Menkomdigi Meutya Hafid Meminta Maaf sembari Terisak
- Polda Metro Sita Aset Senilai Rp 2,8 Miliar dari Tersangka Judol yang Kabur ke Luar Negeri
- Dari Tangan 2 Pelaku Judol Komdigi Polisi Sita Duit Sebanyak Ini