Polda Usut Praktik Tukar Pasangan di Banten
jpnn.com, SERANG - Jajaran Polda Banten kini tengah menelusuri situs dan grup swinger atau ganti pasangan yang kini tengah marak di Banten.
”Kami tengah menyelidiki adanya dugaan perilaku seks menyimpang di masyarakat, seperti swinger dan double date yang kini ramai diberitakan di medsos dan media mainstream," ujar juru bicara Polda Banten, AKBP Zainudin kepada INDOPOS,Minggu (14/1).
Zainudin tak merinci sejauh mana perkembangan penyelidikan yang dilakukan polisi saat ini, karena pihaknya harus ekstra hati-hati, dan penyelidikan yang dilakukan adalah dengan cara tertutup dan masuk ke dalam grup mereka untuk menelusuri pembuat grup swinger di medsos, termasuk siapa siapa saja yang pernah menggunakan situs tersebut.
Untuk bertransaksi dalam melakukan tukar menukar pasangandan lokasi mana saja yang pernah mereka gunakan. ”Nanti kalau sudah ada titik terang akan kami kabari secepatnya," cetus pamen Polda Banten ini.
Sebelumnya Ketua Fraksi PKS DPRD Banten Sanuji Pentamarta mendesak polisi untuk proaktif terhadap perilaku seks menyimpang yang kini mulai merambah ke Banten yang dikenal sebagai daerah relegius, seperti swinger dan LGBT. ”Kami berharap polisi tidak harus menunggu adanya laporan dari masyarakat terhadap perilaku seks menyimpang, seperti swinger dan LGBT, karena sudah meresahkan," katanya.
Menurut Sanuji, pelaku seks menyimpang itu selain dapat dijerat dengan tindak pidana perzinahan, juga termasuk undang-undang ITE. "Mereka kan mencari mangsa di internet, dan mereka dapat dijerat dengan UU ITE, termasuk pasal perzinahan," ujarnya.
Sementara Ketua Majelis Ulama (MUI) Banten, KH Romli menyatakan pasangan suami istri bukanlah barang yang bisa tukar saat akan digunakan. ”Pasangan suami istri itu bukanlah sandal yang bisa ditukar saat akan digunakan. Untuk itu, kembailah kepada agama yang melarang perbuatan iblis seperti itu,” terangnya.
Romli berpesan kepada pelaku swinger agar kembali kepada jalan Allah dan menjauhkan diri dari praktik terkutuk tersebut. ”Sebagaimana pesan moral, agar mereka yang sudah terjerumus itu kembali kepada jalan Allah,” cetusnya.
Jajaran Polda Banten kini tengah menelusuri situs dan grup swinger atau ganti pasangan yang kini tengah marak di Banten.
- Proyek PIK 2 Dinilai Menguntungkan Rakyat, JMBB Suarakan Dukungan
- KMS Desak Kejagung Periksa Wawan Suami Airin dalam Kasus Dugaan Korupsi Sport Center Serang Banten
- Dukung Ketahanan Pangan, Polda Banten Tanam Jagung di Lahan 4.325 Hektare
- Dukung Program Prabowo, Polisi Bersama Jurnalis Gelar Uji Coba Makan Siang Bergizi di Sekolah
- Gali Potensi Lokal, Mendes PDT Yandri Susanto Keliling Desa di Banten
- PT. KSP Aktif Berpartisipasi Membangun Pendidikan Banten