Polemik KPK: Saud Tampubolon Kecam Sikap Saut Situmorang
jpnn.com, JAKARTA - Juru bicara Dewan Pengurus Pusat (DPP) Gelar Nusantara Saud Marganda Tampubolon menilai, sikap Saut Situmorang mengundurkan diri dari jabatan komisioner Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) merupakan bentuk pengkhianatan terhadap agenda pemberantasan korupsi.
Saut dinilai telah mempertontonkan akrobat politik yang tidak layak dilakukan oleh seorang pejabat negara, termasuk dalam kapasitasnya selaku anak bangsa yang bergelut dalam kegiatan pemberantasan korupsi.
"Kami mengecam sikap Saut, di tengah dukungan penuh publik terhadap penguatan KPK malah berakrobat. Kami mempertanyakan komitmennya dalam upaya pemberantasan korupsi," ujar Saud Marganda di Jakarta, Minggu (15/9).
Saud Marganda juga menilai sikap Saut bertentangan dengan semangat yang dibangun Presiden Joko Widodo terhadap upaya penguatan lembaga antirasuah.
"Presiden Jokowi sudah terang sikapnya soal profesionalisme dan penguatan KPK, visi ini malah diciderai oleh sikap kekanak-kanakan dari salah seorang komisioner KPK," ucapnya.
Saud Marganda meyakini KPK ke depan akan lebih profesional karena diiisi orang-orang yang memiliki integritas dalam penegakan hukum.
"Saatnya KPK ke depan lebih profesional, sehingga anasir politik yang selama ini menciderai KPK harus dihilangkan, kita percaya korupsi adalah penyakit terbesar bangsa ini dan KPK adalah obat yang didatangkan Tuhan untuk bangsa ini," pungkas Saud. (gir/jpnn)
Juru bicara Dewan Pengurus Pusat (DPP) Gelar Nusantara Saud Marganda Tampubolon menilai, sikap Saut Situmorang mengundurkan diri dari jabatan komisioner Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK)
Redaktur & Reporter : Ken Girsang
- Canda Habiburokhman Sebut Steven Seagal Ikut Memilih Capim dan Cadewas KPK
- Komisi III DPR Pilih 5 Pimpinan KPK 2024-2029, Setyo Budiyanto Jadi Ketua
- Komisi III Bakal Mulai Fit And Proper Test ke Capim dan Cadewas KPK, Kapan?
- Alexander Marwata Diminta Segera Mundur dari Pimpinan KPK
- Ternyata Ini Alasan KPU Ganti Caleg Terpilih DPR RI Tia Rahmania, Oalah
- Ketua KPK Berpantun, Singgung Anak Jualan Pisang hingga Pesawat Gratifikasi