Polemik Lagi karena Kata ''Allah''
Sabtu, 21 Maret 2009 – 11:36 WIB
Malaysian Bar menyatakan siap menghadapi guagatan tersebut. ''Saya belum menerima surat gugatannya. Tapi, kami siap untuk menghadapinya," ujar Presiden Maysian Bar Ragunath Kesavan kepada AFP.
Baca Juga:
Dari 27 juta penduduk Malaysia, 60 persen di antaranya adalah etnis Melayu yang beragama Islam. Mereka itulah yang mendominasi pemerintahan negeri jiran. Sebanyak 40 persen lainnya adalah etnis Tionghoa dan India yang umumnya memeluk Buddha, Kristen, dan Hindu. (cak/ttg)
KUALA LUMPUR - Lagi-lagi penggunaan kata "Allah" menimbulkan polemik di Malaysia. Kalau sebelumnya sebuah koran Katolik diancam ditutup
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Kemlu RI Berharap PM Israel Benjamin Netanyahu Segera Ditangkap
- Operasi Patkor Kastima 2024 Dimulai, Bea Cukai-JKDM Siap Jaga Kondusifitas Selat Malaka
- Hari Martabat dan Kebebasan, Simbol Ketahanan dan Harapan Rakyat Ukraina
- Gaza Menderita, Otoritas Palestina Tolak Rencana Israel Terkait Penyaluran Bantuan
- Indonesia Merapat ke BRICS, Dubes Kamala Tegaskan Sikap Amerika
- Ngebet Usir Imigran, Donald Trump Bakal Kerahkan Personel Militer