Polemik Pasar Tumpah Tak Kunjung Selesai, Warga Tuntut Pembongkaran Menyeluruh

jpnn.com, BOGOR - Polemik keberadaan pasar tumpah di sepanjang Jalan Merdeka, Kota Bogor, terus memanas meskipun Satpol PP telah menertibkan 43 kios bangunan liar yang tidak berizin.
Warga setempat tetap mendesak aparat menuntaskan penertiban di kawasan tersebut.
Ketua RT 01/03 Rama Putra mengatakan wilayahnya terdampak langsung dan dirugikan dengan adanya pasar tumpah.
Rama juga meminta aparat segera mengambil langkah tegas terhadap oknum-oknum preman yang masih berkeliaran di area tersebut.
"Kami sangat menyayangkan lambannya tindakan dari pihak berwenang. Premanisme dan pasar tumpah di kawasan ini kian meresahkan," kata Rama saat dihubungi, Selasa (31/12).
Dia menyampaikan kekecewaannya terhadap anggota DPRD Kota Bogor yang hadir saat audiensi hanya mendengarkan satu sisi dan menolak mendengarkan aspirasi warga.
Selain itu, surat permohonan audiensi ulang yang diajukan warga kepada DPRD Kota Bogor hingga kini belum mendapat tanggapan.
"Sebagai wakil rakyat, seharusnya mereka mendengarkan keluhan kami. Namun, justru aspirasi kami diabaikan. Ini sangat mengecewakan," katanya.
Polemik keberadaan pasar tumpah di sepanjang Jalan Merdeka, Kota Bogor, terus memanas
- Dokter Kandungan Terduga Pelaku Pelecehan di Garut Berhenti Praktik Sejak 2024, Penyebabnya Masih Diselidiki
- Anggaran PSU Kabupaten Tasikmalaya Belum Cair, KPU Jabar Bingung
- Motor vs Mobil di Jalan AH Nasution Bandung, Wildan Prayoga Tewas di Tempat
- Korsleting Listrik di Toko Penjual Petasan Jadi Petaka
- Kasus Pemerkosaan Dokter PPDS Priguna Anugerah, 2 Pasien RSHS Bandung Jadi Korban Baru
- RANS Simba Bogor dan Dewa United Masih Digdaya Hingga Pekan ke-10 IBL 2025