Polemik Pj Gubernur Papua Barat, Tokoh Suku Besar Arfak Bilang Begini
jpnn.com - Tokoh adat Suku Besar Arfak Obet Rumbruren angkat bicara setelah Ketua DPR Papua Barat Orgenes Wonggor terkesan tidak mendukung keputusan paripurna DPR provinsi beribu kota Manokwari.
Diketahui, paripurna DPR Papua Barat sudah mengusulkan tiga nama sebagai penjabat gubernur provinsi tersebut, yakni Velix Vernando Wanggai, Yacob Fonataba, dan Valentinus Sumitro.
Sosok Velix kemudian memperoleh 7 suara atau menjadi terbanyak dalam rapat paripurna agar bisa menjadi Pj Gubernur Papua Barat, mengalahkan Yacob (6 suara) dan Valentinus (5 suara).
Obet menyebut Wonggor seharusnya bisa konsisten terhadap keputusan paripurna soal Pj Gubernur Papua Barat.
"Seharusnya konsisten dengan hasil paripurna, keputusan fraksi-fraksi di DPR Papua Barat," kata dia kepada awak media, Sabtu (28/10).
Obet menduga Wonggor di bawah tekanan sehingga tidak mau tegas mendukung keputusan paripurna soal Pj Gubernur Papua Barat.
Dia mengaku bakal mengajak Wonggor berbicara agar mau mendukung penuh hasil paripurna soal Pj Gubernur Papua Barat.
"Saya tahu Orgenes Wonggor itu adik saya dan sudah banyak saya berbicara kepada Orgenes Wonggor sebagai Ketua DPR Papua Barat," ujar Obet.
Tokoh adat Suku Besar Arfak Obet Rumbruren angkat bicara menyikapi pernyataan Ketua DPRD Papua Barat Orgenes Wonggor. Apa itu?
- Dukung Penuh Pengamanan Pilkada di Puncak, Tim Asistensi Operasi Damai Cartenz 2024 Turun Gunung
- Khusus Calon PPPK, Ini Info Terkini dari Bu Ani
- Pj Gubernur PBD Ingatkan ASN Agar Tidak Bermental Seperti Bos yang Minta Dilayani
- Suket Dipalsukan Cawagub Papua, Pria ini buat Surat Terbuka untuk Presiden Prabowo
- Anggaran Gaji 2.300 CPNS-PPPK 2024 Daerah Ini Belum Masuk RAPBD, Waduh!
- Berdemonstrasi di Kedubes AS, Aktivis Tolak Campur Tangan Asing dalam PSN dan Urusan Papua