Polemik PSSI Makin Panas
Limbong Dilaporkan ke DPR
Senin, 02 Januari 2012 – 04:04 WIB
Sebelumnya, PSSI memang berencana untuk meyakinkan klub ataupun yang bermain di Indonesia Super League (ISL) untuk bermain di kompetisi resmi PSSI, yaitu Indonesia Premier League (IPL). Isu perpindahan pemain dari klub-klub yang bermain di ISL ke IPL, langsung menuju adanya permainan dari para petinggi PSSI.
Akan tetapi, hal itu dibantah Limbong. Pria yang juga menjabat ketua Komite Disiplin (Komdis) PSSI menyatakan, perpindahan pemain dari sebuah klub ke klub lain adalah hak pemain itu sendiri. Tidak bisa dikait-kaitkan dengan isu yang ada di kepengurusan PSSI saat ini.
"Perpindahan pemain itu adalah hak dari pemain itu sendiri. Dia mau main di mana, itu adalah haknya. Tidak bisa kita campur adukan dengan masalah-masalah yang lain," ungkap Limbong saat dihubungi wartawan dua hari lalu.
Limbong juga menyangkal jika dirinya meminta para pemain tersebut bermain di IPL. Keputusan tersebut juga menurut Limbong atas keinginan pemain sendiri. Karena hal itu juga menyangkut masa depan sang pemain di timnas Indonesia. Sebab, FIFA pun sudah menginstruksikan kepada PSSI, pemain yang bisa membela timnas harus bermain di kompetisi resmi PSSI.
JAKARTA - Perseteruan PSSI dengan Komite Penyelamat Sepak Bola Indonesia (KPSI) terus belanjut. Bahkan, komite yang dibentuk 2/3 anggota PSSI itu
BERITA TERKAIT
- Pelita Jaya Bungkam Dewa United Banten dengan Mengandalkan 2 Pemain Asing
- Kembali jadi Pelatih Everton, David Moyes Punya Tugas Berat
- Agenda Terdekat Patrick Kluivert Setelah Tiba di Indonesia
- Budi Setiawan Ingatkan STY: Ikhlaslah dan Jangan Alihkan Perhatian
- Sergio van Dijk: Kluivert Rendah Hati & tidak Arogan
- Hajar Arema FC, Dewa United Tembus 4 Besar Klasemen Liga 1