Polisi Akui Sudah Menahan Masril yang Menyerang Ferdy Sambo di Medsos

jpnn.com, JAKARTA - Polda Metro Jaya mengakui sudah menangkap warga Pekanbaru bernama Masril yang menggunggah ulang konten yang berisi serangan kepada Irjen Ferdy Sambo.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan mengatakan Masril juga sudah menjalani penahanan.
"Iya betul sudah ditahan 22 hari," kata Zulpan dikutip dari Antara, Kamis (25/8).
Namun, Zulpan menyebut penyidik tengah mempertimbangkan untuk memberi penangguhan penahanan terhadap Masril.
"Terkait kasus ini, Polda Metro akan mempertimbangkan untuk melakukan penangguhan penahanan kepada yang bersangkutan," kata perwira menengah Polri itu.
Namun Zulpan tidak menjelaskan lebih lanjut mengenai alasan pertimbangan penangguhan penahanan terhadap Masril.
Masril ditangkap berdasarkan laporan polisi bernomor LP/A/846/VII/2022/SPKT/Polda Metro Jaya pada 29 Juli 2022.
Kemudian, dia ditangkap oleh petugas pada 31 Juli 2022 di rumahnya Jalan Hang Tuah, Tanayan Raya, Kota Pekanbaru.
Polisi mempertimbangkan untuk menangguhkan penahanan terhadap Masril, yang sempat mengunggah ulang konten yang berisi serangan kepada Ferdy Sambo.
- Dasco Dituding Terlibat Judol, Mantan Anggota Tim Mawar: Upaya Intelijen Asing Gembosi Pemerintah
- Fitnah dan Insinuasi Tingkat Tinggi Terhadap Sufmi Dasco Ahmad
- Waspada Begal Motor Modus Tabrakan, ABS Jadi Korban
- Aktivis Kritik Pemberitaan soal Dasco, Terlalu Menghakimi Sepihak
- Wartawan Tewas di Kamar Hotel, Polisi Temukan Sejumlah Obat
- Perusahaan Travel Dilaporkan ke Polda Metro Jaya atas Dugaan Penipuan