Polisi Amankan 13 Motor dari Pelaku & Penadah Curanmor, Silakan Cek
jpnn.com, KENDARI - Tim Buser 77 Polres Kendari, Sulawesi Tenggara menangkap lima pelaku dan penadah pencurian motor (curanmor) yang diduga telah melakukan aksinya di 30 lokasi wilayah Sultra.
Kapolres Kendari AKBP Didik Erfianto mengungkapkan kelima tersangka yakni AP (24) sebagai eksekutor, sementara empat orang lainnya ARS, AS (22), A (25) serta I (22) merupakan penadah.
"Awalnya tersangka ARS memesan sepeda motor dari pelaku utama yakni tersangka AP. Selanjutnya ARS menjual sepeda motor tersebut kepada AS, A dan I," kata Didik.
Setelah itu, tersangka AS, A serta I juga menjual motor hasil curian tersebut kepada orang lainnya lagi untuk mendapatkan keuntungan.
"Perbuatan para pelaku penadahan atas sepeda motor curian tersebut sudah dilakukan berkali-kali sejak akhir 2020 sampai Maret 2021," ujar Didik.
Dari para tersangka, polisi menyita barang bukti (BB) 13 unit motor matik dengan berbagai macam tipe. Dari jumlah tersebut delapan unit telah terbit laporan polisi, sementara lima unit lainnya masih diidentifikasi pemiliknya.
Polisi pertama kali menangkap AP di daerah Kelurahan Kambu, Kecamatan Kambu, Kota Kendari pada 18 Maret 2021 lalu. Dari pengembangan itu petugas menangkap keempat penadah tersebut.
Tersangka AP merupakan residivis kasus yang sama. Ia disangkakan Pasal 363 KUHP dengan ancaman maksimal tujuh tahun penjara.
Dari para tersangka, polisi menyita barang bukti 13 unit motor matik dengan berbagai macam tipe.
- 2 Program Ini Dianggap Strategi Jitu ASR-Hugua untuk Pemerataan Ekonomi di Sultra
- Polisi Tangkap Buronan Asal Bima NTB
- 8 Pelaku Curanmor di Bandung Ditangkap, Barang Buktinya 20 Sepeda Motor
- Begal Sadis di Pangkalan Kerinci Akhirnya Ditangkap, Begini Kronologinya
- Melawan Polisi, 5 Pelaku Curanmor di Serang Dihadiahi Timah Panas
- LSI Denny JA: Elektabilitas ASR-Hagua Tertinggi di Sultra