Polisi Amankan 45 Oknum Suporter Inggris yang Buat Kerusuhan di Luar Stadion
jpnn.com, LONDON - Dalam laga final Euro 2020 antara Italia melawan Inggris di Satdion Wembley, Senin (12/7) di luar stadion terjadi kericuhan.
Terkait kericuhan ini, Polisi setempat mengamankan sekitar 45 oknum suporter Inggris yang membuat onar.
Kericuhan terjadi akibat beberapa fan Tim Tiga Singa -julukan Timnas Inggris- tidak memiliki tiket dan memaksa masuk ke arena stadion.
Menurut Mirror, bentrokan ini tidak terhindarkan dan polisi dengan sigap mengamankan suporter yang merusuh.
“Bentrokan antar fan terjadi di dalam dan luar stadion setelah sekelompok suporter tanpa tiket menyerbu masuk, dan petugas polisi berusaha mengamankan situasi,''
''Polisi telah mengkonfirmasi mereka melakukan 45 penangkapan di London saat final Euro 2020 ketika situasi di sekitar Stadion Wembley kacau balau,'' tulis Mirror.
Laga yang digelar malam hari pukul 8 waktu setempat juga menjadi salah satu penyebab bentrokan terjadi.
''Kick-off pukul 8 malam memang selalu berpotensi menimbulkan masalah bagi penegak hukum ibu kota [London]. Banyak penggemar yang memukul pub atau berjalan-jalan dengan minuman keras,'' tulis Mirror.
Kericuhan sempat terjadi di depan stadion Wembley, saat final Euro 2020 berlangsung. Sejumlah oknum suporter ditangkap
- Demi Anak-Anak, Inggris Bakal Larang Vape Sekali Pakai Tahun Depan
- Inikah Isyarat Liam Gallagher soal Album baru Oasis?
- Dampak Kerusuhan, Inggris Bakal Perketat Sensor Konten Media Sosial
- Warga Inggris Ditangkap Polisi Gegara Meneror Sopir Bus Muslim
- Muak dengan Kerusuhan, Mayoritas Warga Inggris Dukung Pengerahan Tentara
- Blackpool Pinjam Elkan Baggot dari Ipswich Town