Polisi Amankan Penimbun BBM di Kendari

jpnn.com - JAKARTA -- Aksi penimbunan Bahan Bakar Minyak masih saja terjadi di tengah pemerintah berupaya menekan angka subsidi. Kali ini, aparat kepolisian berhasil mengamankan pelaku dugaan penimbunan BBM, di Kendari Sulawesi Tenggara. Seorang berinisial NF (21) yang diduga sebagai pelaku penimbunan berhasil ditangkap.
"Pelaku penimbunan BBM di (kawasan) Pantai Kalia Kendari," kata Kepala Bagian Analisa dan Evaluasi Markas Besar Polri Komisaris Besar Rusli Hedyaman saat memberi keterangan pers di Divisi Hubungan Masyarakat Mabes Polri, Kamis (19/9).
Dijelaskan Rusli, modus operandi yang dilakukan oleh pelaku ini dengan cara membeli BBM dari Solar Packed Dealer untuk Nelayan. "Lalu ditimbun 2.500 liter solar. Sebanyak dua tanki yang ditimbun," papar Rusli.
Menurutnya, alasan pelaku membeli karena untuk kebutuhan kapal. Namun, kata dia, pada kenyataannya BBM itu ditimbun lalu dijual lagi. "Beli Rp 6.500 dijual (kembali) Rp 8.000. Keuntungan Rp 1500 (perliter)," ujarnya.
Dia mengatakan, hal itu diduga sudah dilakukan selama dua tahun. Namun, menurutnya, pelaku berpindah-pindah lokasi dalam kurun waktu dua tahun itu. "Keuntungan sekitar Rp 1 miliar," jelasnya.
Lebih jauh dia mengatakan, saat ini pelaku tengah dibawa dari Kendari ke Badan Reserse Kriminal Polri. "Sekarang dalam perjalanan," bebernya. (boy/jpnn)
JAKARTA -- Aksi penimbunan Bahan Bakar Minyak masih saja terjadi di tengah pemerintah berupaya menekan angka subsidi. Kali ini, aparat kepolisian
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Gempa Bumi 5,3 Magnitudo Guncang Waingapu NTT, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami
- Innalillahi, Anak Tewas Tersedot Saluran Pembuangan Kolam Renang
- Cegah Kasus Kesehatan Mental Lewat Platform Heroremaja Besutan Yayasan Plato
- Viral Warga Asal Sultra Mengaku Ditolak Dinsos Jatim, Ternyata
- Dukung Mudik Lebaran, Hutama Karya Kebut Proyek Tol Palembang-Betung
- Perampokan Sadis di Kampar, Wanita Tewas, Uang Rp 40 Juta dan Perhiasan Raib