Polisi Ancam Panggil Paksa Sekjen PSSI
Jumat, 31 Oktober 2008 – 10:45 WIB
JAKARTA - Kepemimpinan di tubuh PSSI semakin terpuruk. Satu per satu petinggi otoritas sepak bola nasional itu berurusan dengan pihak berwajib. Setelah Ketua Umum Nurdin Halid dan Bendahara Hamka Yandhu, kini giliran Nugraha Besoes tertimpa kasus. Sekretaris Jenderal (Sekjen) PSSI itu terancam "diseret" polisi ke meja hijau. "Ini pemanggilan yang kedua. Tapi, yang bersangkutan ternyata kembali tidak datang memenuhi panggilan kami. Kami masih menunggu beliau sampai sore nanti (kemarin sore, Red). Jika tidak datang juga, kami berarti harus melakukan pemanggilan lagi," ujar AKP Muhamad Joni, Kanit Resmob Polres Jakarta Selatan, kemarin.
Hal tersebut merupakan tindak lanjut laporan manajemen Hotel Kaisar, Jakarta, ke Polres Jakarta Selatan. Nugraha diadukan ke kepolisian karena kasus pembayaran cek kosong oleh PSSI kepada Hotel Kaisar.
Baca Juga:
Ancaman pemanggilan paksa terhadap Nugraha seiring dengan sikap pria yang akrab disapa Kang Nug itu yang tidak memenuhi panggilan Polres Jakarta Selatan kemarin (30/10). Padahal, Kang Nug seharusnya diperiksa kemarin pagi oleh Reserse Mobil (Resmob) Polres Jakarta Selatan.
Baca Juga:
JAKARTA - Kepemimpinan di tubuh PSSI semakin terpuruk. Satu per satu petinggi otoritas sepak bola nasional itu berurusan dengan pihak berwajib. Setelah
BERITA TERKAIT
- Timnas Indonesia vs Jepang: STY Minta Skuadnya Tampilkan Permainan yang Tak Akan Disesali
- Soal Kans Timnas Indonesia Menang Melawan Jepang, Jay Idzes Jujur Bilang Begini
- Sempat Kalah Lawan Dewa United, Timnas Basket Indonesia Bangkit dengan Gebuk Malaysia
- Shin Tae Yong Berbunga-bunga Menjelang Laga Indonesia vs Jepang, Ini Pemicunya
- Indonesia vs Jepang, Jay Idzes: Kami Punya Kesempatan
- Final Four Livoli Divisi Utama 2024: Tanpa Farhan Halim, Rajawali Pasundan Kalahkan Indomaret Sidoarjo