Polisi Australia Kantongi Foto Pembakar Hutan

Korban Kebakaran Australia Bisa Capai 300 Jiwa

Polisi Australia Kantongi Foto Pembakar Hutan
Polisi Australia Kantongi Foto Pembakar Hutan
WHITTLESEA - Tim investigasi kebakaran semak belukar Australia, Operasi Phoenix, mulai menampakkan hasil kerja mereka. Berdasar penyidikan sementara, kebakaran secara disengaja yang diperkirakan sebagai penyebab utama bencana itu, ternyata, tidak terbukti di beberapa titik api di Negara Bagian Victoria.

Di antaranya, di Kinglake, lokasi kebakaran terparah dibandingkan lokasi lain yang terserang amukan api. Korban tewas di daerah tersebut mencapai 100 jiwa. Lebih dari separo total korban jiwa. Selain itu, Bendigo-Maiden Gully, Redesdale, dan Mudgeegonga bebas dari dugaan kebakaran akibat ulah tangan manusia.

Namun, polisi masih menduga kuat, kebakaran di beberapa lokasi, seperti Marysville, Narbethong, dan Murrindindi Mill, terjadi karena faktor kesengajaan. Termasuk kebakaran yang menghanguskan lahan Churchill seluas 40 ribu hektare di Gippsland. Sekitar 21 jiwa tewas di sana. Polisi bahkan telah mengantongi foto tersangka dan berencana merilis foto tersebut pekan ini. Meski demikian, semua masih dalam investigasi polisi.

''Kami sedang mengidentifikasi motivasi orang-orang untuk memantik api,'' kata Asisten Komisaris Polisi Dannye Moloney sekaligus ketua tim investigasi Operasi Phoenix seperti dilansir portal news.com.au kemarin (11/2).

WHITTLESEA - Tim investigasi kebakaran semak belukar Australia, Operasi Phoenix, mulai menampakkan hasil kerja mereka. Berdasar penyidikan sementara,

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News