Polisi Australia Kantongi Foto Pembakar Hutan
Korban Kebakaran Australia Bisa Capai 300 Jiwa
Kamis, 12 Februari 2009 – 07:49 WIB

Polisi Australia Kantongi Foto Pembakar Hutan
WHITTLESEA - Tim investigasi kebakaran semak belukar Australia, Operasi Phoenix, mulai menampakkan hasil kerja mereka. Berdasar penyidikan sementara, kebakaran secara disengaja yang diperkirakan sebagai penyebab utama bencana itu, ternyata, tidak terbukti di beberapa titik api di Negara Bagian Victoria. ''Kami sedang mengidentifikasi motivasi orang-orang untuk memantik api,'' kata Asisten Komisaris Polisi Dannye Moloney sekaligus ketua tim investigasi Operasi Phoenix seperti dilansir portal news.com.au kemarin (11/2).
Di antaranya, di Kinglake, lokasi kebakaran terparah dibandingkan lokasi lain yang terserang amukan api. Korban tewas di daerah tersebut mencapai 100 jiwa. Lebih dari separo total korban jiwa. Selain itu, Bendigo-Maiden Gully, Redesdale, dan Mudgeegonga bebas dari dugaan kebakaran akibat ulah tangan manusia.
Baca Juga:
Namun, polisi masih menduga kuat, kebakaran di beberapa lokasi, seperti Marysville, Narbethong, dan Murrindindi Mill, terjadi karena faktor kesengajaan. Termasuk kebakaran yang menghanguskan lahan Churchill seluas 40 ribu hektare di Gippsland. Sekitar 21 jiwa tewas di sana. Polisi bahkan telah mengantongi foto tersangka dan berencana merilis foto tersebut pekan ini. Meski demikian, semua masih dalam investigasi polisi.
Baca Juga:
WHITTLESEA - Tim investigasi kebakaran semak belukar Australia, Operasi Phoenix, mulai menampakkan hasil kerja mereka. Berdasar penyidikan sementara,
BERITA TERKAIT
- Ini Layanan Medis Bedah Robotik Canggih di Pantai Hospital Ayer Keroh
- Mimpi Berkuasa Lagi, Donald Trump versi Amerika Selatan Malah Terjerat Kasus Kudeta
- Pesawat Delta Airlines Jatuh saat Mendarat di Toronto, Belasan Orang Terluka
- Ramadan Sebentar Lagi, Arab Saudi Kembali Siapkan Paket Bantuan untuk Indonesia
- Kabar Gembira, Hamas Siap Menyerahkan Kendali atas Gaza
- Rabi Yahudi Sebut Trump Dipilih Tuhan untuk Tegakkan Keadilan & Memerangi Islam Radikal