Polisi Autopsi Jenazah Aktivis Walhi Sumut Golfrid Siregar
“Jadi kami sudah cek TKP, cek CCTV dan sebagainya. Kita masih cari tukang becak yang mengantar. Karena dia yang tau korban ditemukan di Fly Over atas atau dibawah,” urainya.
Totalnya ada enam orang yang masih dicari untuk memberikan keterangan terkait penemuan korban. Selain tukang becak, ada tiga orang yang membantu menggotong korban kebecak. Kemudian tiga orang lainnya yakni, dua yang mengantarkan sepeda motor korban dan seorang pengemudi ojek online.
Soal korban yang dikabarkan sempat hilang ditepis olehnya. Karena korban diketahui keluar dari rumah pada Rabu sore.
“Korban keluar dari rumah Rabu jam lima sore ke JNE. Kita juga masih cari tau JNE mana, kemudian ke daerah Marindal disana ketemu orang. Dari situ korban kembali ke rumah. Di sini kita belum ketahui korban mungkin lakalantas, mungkin dibunuh sebagainya,” kata Eko.
BACA JUGA: KPK Tetapkan Bupati Lampung Utara Agung Mangkunegara sebagai Tersangka
Dia pun meminta waktu agar pihaknya bekerja untuk mengungkap apa yang sebenarnya terjadi. (cr-2/nin)
Polisi masih mendalami penyebab kematian Golfrid Siregar aktivis Wahana Lingkungan Hidup (Walhi) Sumatera Utara (Sumut).
Redaktur & Reporter : Budi
- Kabagops Polres Solok Selatan Tembak Kasat Reskrim yang Usut Tambang Liar, IPW Bilang Begini
- Kompolnas Sebut Polda Sumbar Harus Ungkap Fakta Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan
- Calon Bupati Biak Numfor Jadi Tersangka Pelecehan Seksual Sesama Jenis
- Kabagops Polres Solok Selatan Langsung Serahkan Diri Seusai Tembak Mati Kasat Reskrim
- Guru PPPK di Karanganyar Makin Nelangsa, Hasil Visum Tidak Bisa Dilihat, Pemerkosa Wara-wiri
- Mantan Bupati Ini Ditangkap Polisi terkait Pencabulan Anak