Polisi Babak Belur Dikeroyok Anak Punk
Jumat, 23 Juli 2010 – 02:02 WIB
BATAM - Sekelompok remaja yang bergaya punk di kawasan Nagoya, menyerang dan mengeroyok dua anggota Polsekta Batuampar, Batam, Kamis (22/7). Dua polisi sial itu adalah Briptu Toni Pasaribu dan temannya Briptu Rudi Wibowo. Akibat ulanh anak punk itu, Toni langsung dilarikan ke Rumah Sakit Harapan Bunda (RSHB), karena mengalami luka cukup serius di wajah dan kepalanya. "Dia (Toni,red) memisahkan mereka yang berkelahi. Karena emosi dan teler akibat konsumsi minuman keras, mereka melampiaskan emosinya ke anggota saya," ujar Hendrik Aswan di kantornya siang kemarin.
Menurut Kapolsek Batuampar, AKP Hendrik Aswan, peristiwa pengeroyokan terjadi sekitar pukul 02.30 dinihari kemarin di dekat supermarker Cicle K, Jodoh. Toni sendiri hingga saat ini masih dirawat intensif di lantai empat ruang Melati Nomor 9, RSHB ditemani istri dan orangtuanya.
Baca Juga:
Hendrik Aswan mengatakan, anggotanya itu dikeroyok oleh sekelompok anak punk yang tengah mabuk dan berkelahi dengan sesama anak pank. Toni yang kebetulan melintas di dekat kerumunan anak-anak itu berusaha melerai dan meminta mereka untuk kembali ke rumah dan tidak berkelahi antar sesama teman.
Baca Juga:
BATAM - Sekelompok remaja yang bergaya punk di kawasan Nagoya, menyerang dan mengeroyok dua anggota Polsekta Batuampar, Batam, Kamis (22/7). Dua
BERITA TERKAIT
- Dibawa ke Mabes Polri, AKP Dadang Diborgol, Dikawal Ketat Provos
- Tak Dapat Undangan Pencoblosan, Pria Bercelurit di Sampang Menantang Carok
- 4 Orang Ditangkap Gegara Jual Pupuk Berbsubsidi di Atas HET
- Pengakuan Pihak Sekolah & Tetangga Korban Penembakan Bripka R: Kaget Korban Disebut Kreak
- Polisi Gelar Prarekonstruksi Penembakan Siswa SMKN 4 Semarang, Kok Tidak di Depan Paramount Village?
- Tegas, Bea Cukai Tindak Puluhan Ribu Ekor Benih Bening Lobster di Lampung Selatan