Polisi Berpakaian Preman Bakal Berbaur dengan Pengunjung Sidang Ahok

Polisi Berpakaian Preman Bakal Berbaur dengan Pengunjung Sidang Ahok
Petugas dari Kepolisian berjaga di lokasi yang akan dijadikan persidangan perkara penistaam agama dengan terdakwa Gubernur DKI Jakarta nonaktif Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) di Pengadilan Jakarta Utara Sementera, Jakarta, Senin (12/12). Foto : Ricardo/JPNN.com

Pengamanan terbuka secara fisik bisa diketahui masyarakat. Karena umumnya petugas dilengkapi dengan senjata dan atribut kepolisian.

"Kalau tertutup berarti tidak bisa diketahui karena (petugas berpakaian preman, red) akan berbaur dengan pengunjung," ungkap Martinus.

Lebih lanjut Martinus mengatakan karena kapasitas ruang sidang yang terbatas yakni sekitar 80 hingga 100 orang, maka tidak bisa menampung semua pengunjung.

"Tentu bagi masyarakat yang akan hadir diimbau untuk mewakilkan karena terbatas," katanya.

Humas PN Jakut Hasoloan Sianturi mengatakan, sidang akan dipimpin Hakim Ketua Dwiyarso Budi beranggotakan Supriyadi, Abdul Rosyad, Yosef Victoria, I Wayan Irzana.

"Agenda pertama pembacaan dakwaan pukul 9.00 di ruang sidang Kusumaatmadja," kata Hasoloan, Senin (12/12).

Dia mengatakan, penggunaan gedung PN Jakpus yang lama itu sudah seizin Mahkamah Agung. Sebab, gedung PN Jakut tengah direnovasi. (boy/jpnn)

 


JAKARTA -- Jajaran kepolisian siap mengamankan sidang perdana perkara dugaan penistaan agama dengan terdakwa Gubernur DKI Jakarta nonaktif Basuki


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News