Polisi Bertindak Tangani Dugaan Persekusi Pemilik RM Padang yang Viral
Dia menekankan pentingnya memberikan kebebasan bagi pedagang dalam menentukan harga, terutama ketika hal tersebut bermanfaat bagi masyarakat kecil.
"Kami imbau pedagang tetap diberikan kebebasan menetapkan harga sesuai kemampuannya, apalagi jika membantu masyarakat kecil," ucapnya.
Sementara itu Penasihat PRMPC Erlinus Tahar menyampaikan permintaan maaf dan klarifikasi terkait insiden tersebut.
Dia menyebutkan tindakan yang dilakukan PRMPC sebelumnya bertujuan untuk menjaga keseragaman harga di kalangan pengusaha RM Padang di Cirebon tanpa bermaksud persekusi.
“Pemanggilan ini tidak dalam konteks kriminal, tetapi hanya klarifikasi untuk duduk perkaranya," katanya.
Erlinus menambahkan PRMPC merupakan paguyuban independen yang tidak berafiliasi dengan organisasi massa tertentu.
Mengenai video yang beredar dia memastikan rekaman diunggah secara pribadi oleh anggota dan bukan pernyataan resmi dari PRMPC.
"Video yang viral bukan resmi dari kami, hanya saja ada anggota yang memvideokan dan mengunggah di akun pribadinya," kata dia.
Pihaknya berharap dengan adanya klarifikasi ini masyarakat dapat memahami tujuan mereka dalam menjaga kualitas dan keberlangsungan usaha RM Padang di Cirebon. (Antara/jpnn)
Polresta Cirebon bertindak menanggapi viralnya sebuah video yang memperlihatkan dugaan persekusi pemilik RM Padang.
Redaktur & Reporter : Kennorton Girsang
- Heboh Kasus Guru Honorer Supriyani, Bupati Meradang, Jabatan Camat Sudarsono Melayang
- Jalan Angkatan 45 Palembang jadi Sasaran Aksi Vandalisme
- Kronologi Guru Honorer Supriyani Dituduh Memukul Anak Polisi hingga Dijebloskan ke Bui
- Kisah Racun Sangga yang Sempat Viral di X Diangkat jadi Film
- Jokowi Tak Salami Try Sutrisno, Istana Berdalih Begini
- Penjelasan Pengunggah Video Viral Pembagian Bantuan Ibu Hamil di Bandung