Polisi Bima Diduga Ditembak dari Jarak Dekat

jpnn.com - JAKARTA - Wakil Kepala Polri Komisaris Jenderal Badrodin Haiti menegaskan, sampai saat masih belum diketahui siapa penembak Kepala Urusan Satuan Narkoba Polres Bima Kota, Nusa Tenggara Barat Ipda Hanafi (50), Jumat (20/3) sekitar pukul 11.00 Wita.
"Sampai saat ini masih dalam penyelidikan," ujar Badrodin, Jumat (28/3) kepada wartawan.
Dijelaskan Badrodin, kepolisian sudah melakukan olah tempat kejadian perkara, pencarian saksi yang mengetahui penembakan itu termasuk menghubungi keluarga bahkan teman korban.
Menurut Badrodin, diduga kuat Hanafi ditembak dari jarak tekat. "Ya, dari jarak dekat," ujar mantan Kepala Baharkam Polri ini.
Seperti diketahui, Hanafi (50) ditembak orang tak dikenal saat mengendarai sepeda motor ke arah Sultan Muhamad Salahudin. Akibatnya, Hanafi harus dirawat di RSUD Bima. Hanafi mengalami luka tembak di rahang kiri dan perut. Ia dilarikan ke Rumah Sakit Bima.(boy/jpnn)
JAKARTA - Wakil Kepala Polri Komisaris Jenderal Badrodin Haiti menegaskan, sampai saat masih belum diketahui siapa penembak Kepala Urusan Satuan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- BAZNAS dan Ulama Palestina Perkuat Kerja Sama untuk Palestina
- InJourney Hadirkan Tarian Nusantara di TMII, Diikuti 500 Anak Dari Sabang Sampai Merauke
- Minta Eksepsi Aipda Robig Zaenudin Ditolak, JPU Tegaskan Dakwaan Sudah Sah dan Cermat
- KPK Periksa Komisaris PT Inti Alasindo Energy Terkait Kasus Korupsi PGN
- Eks Staf Ahli Pertanyakan Proses Laporan Dugaan Suap Pimpinan DPD RI ke KPK
- Prajurit TNI AL Sigap Mengevakuasi Warga Terdampak Banjir di Pesawaran Lampung