Polisi Bongkar Bisnis Esek-Esek Online
Sabtu, 08 Desember 2012 – 08:10 WIB
"Mau jadi artis ya" Ini," tanya penyidik sambil menyodorkan kertas rilis bagi wartawan.
WD dengan sigap meraih kertas putih itu, namun kertas yang terdiri atas dua lembar itu malah dibaca. Sampai kemudian penyidik mengingatkan kali kedua.
"Kok malah dibaca, itu wajahmu," katanya seraya memberi aba-aba menutup wajah.
Selama kurang lebih 2 menit, WD mengatakan bahwa dirinya tergabung dalam bisnis esek-esek via internet sejak sebulan terakhir. Ia diajak rekannya yang turut ditangkap, tetapi ia tidak berani mengungkap rekan dimaksud. "Widya mas, aslinya Bandung. Baru sebulan diajak temen," kata dia.
Dari bisnis via online itu, ia mengaku mendapatkan keuntungan 50 persen dari tarif yang ditetapkan sang mucikari dan operator internet. Ia juga mengungkapkan bisnis esek-esek yang dijalaninya mampu meraup untung lebih dibanding bisnis serupa via konvensional. Karena banyak pria hidung belang yang menggunakan perkembangan teknologi tersebut.
PERKEMBANGAN teknologi informasi membawa dampak sangat besar bagi masyarakat. Sebagian besar penggunanya memanfaatkan teknologi mutakhir untuk memudahkan
BERITA TERKAIT
- Bea Cukai Putus Rantai Peredaran Rokok Ilegal di Makassar dan Pangkalpinang
- Pelaku Penembakan di Depok Jadi Tersangka
- Anggota Timses Calon Kepala Daerah Terjaring Razia di THM, Positif Narkoba, Alamak
- Jimmy Tewas Bersimbah Darah, Polisi Langsung Antisipasi Carok Massal di Sampang
- Sudah 22 Orang Jadi Tersangka Kasus Judol Libatkan Oknum Komdigi
- Biadabnya Pelaku Perkosaan-Pembunuhan Anak di Banyuwangi