Polisi Bongkar Sindikat Pengoplos Pupuk Bersubsidi

jpnn.com - DURI - Sebuah gudang sekaligus tempat pengoplosan pupuk bersubsidi digerebek Polres Bengkalis di Jalan Sakobotik KM 16 Desa Boncah Mahang, Kecamatan Mandau, Pekanbaru, Riau, Rabu (3/6) lalu.
Dalam penggerebekan gudang tepatnya di belakang rumah mewah berpagar tinggi dan dilengkapi CCTV tersebut, ditemukan sejumlah barang bukti yang menguatkan dugaan pihak kepolisian. Antara lain beberapa ton pupuk oplosan serta peralatan dan bahan yang digunakan tersangka.
"Tersangka Z (47) selaku pemilik gudang mengaku, usaha oplosan pupuk ini sudah berlangsung selama tujuh tahun sejak tahun 2008 lalu," kata Kasat Reskrim AKP Sani Handityo, Jumat (5/6).
Menurut Kasat, dalam kasus pupuk oplosan itu, pihaknya sudah mengamankan dua tersangka. Selain Z (47) selaku pemilik gudang dan pengoplos pupuk, partner bisnisnya berinisial JM (33) sebagai penyalur pupuk hasil olahan Z kepada para petani pun sudah dicokok petugas.
Tak hanya itu, penyidik pun mengamankan truk pengangkut delapan ton pupuk oplosan beserta sopir dan dua pekerja bongkar muat. Ketiganya masih diperiksa sebagai saksi.
Dikatakan Kasat, awalnya ada informasi masyarakat tentang peredaran pupuk oplosan. Tim Reskrim langsung bergerak ke lapangan.(sda/mal)
DURI - Sebuah gudang sekaligus tempat pengoplosan pupuk bersubsidi digerebek Polres Bengkalis di Jalan Sakobotik KM 16 Desa Boncah Mahang, Kecamatan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Dedi Mulyadi Alihfungsikan Kendaraan Dinas Guburnur Jadi Mobil Rumah Sakit
- Karang Taruna Jakarta Utara Bantu Warga Terdampak Banjir di Kelapa Gading
- Polda Jateng: Kanitgakkum Satlantas Tersangka Kematian Darso Warga Semarang
- Guru di Kuansing Tewas Digorok Pakai Parang, Pelakunya, Astaga!
- Mbak CL Buka Bisnis Terlarang di Kebun Sawit, Begini Akibatnya
- Seluruh Korban Kecelakaan Truk di Sungai Segati Dievakuasi, Total 15 Orang Meninggal