Polisi Bubarkan Acara Doa Bersama Komunitas Vespa
Diselipi Drag Race dan Pentas Dangdut
Senin, 02 Maret 2009 – 06:06 WIB
SEMARANG - Gelar acara doa bersama untuk perdamaian nasional yang diadakan Komunitas Vespa Semarang di Kompleks PRPP Tawang Mas, Semarang Barat, Minggu siang (1/3) siang dibubarkan polisi. Pasalnya, kegiatan tersebut tidak sesuai dengan prosedur dan izin yang diajukan panitia penyelenggara. Selain itu, lintasan balap tidak diberi pengamanan yang memadai. "Daripada terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, terpaksa acara itu kami bubarkan," tegasnya.
Kapolresta Semarang Barat AKBP Sofyan Nugroho yang didampingi Kapolsek Kalibanteng AKP Mulyawati Syam mengatakan, izin yang diajukan panitia adalah doa bersama. "Namun, praktiknya, mereka mengadakan balapan (drag race vespa) serta pentas dangdut," ujar Sofyan.
Baca Juga:
Pertimbangan lainnya, pengamanan panitia dinilai tidak layak. Sebab, tidak ada petugas medis atau ambulans. Apalagi, pada acara itu, terjadi insiden yang menimpa seorang pembalap. Pembalap tersebut mengalami luka serius.
Baca Juga:
SEMARANG - Gelar acara doa bersama untuk perdamaian nasional yang diadakan Komunitas Vespa Semarang di Kompleks PRPP Tawang Mas, Semarang Barat,
BERITA TERKAIT
- Sambut Musim Tanam 2025, Pupuk Indonesia Pastikan Pupuk Bersubsidi Tersedia di Sultra
- Promo Akhir Tahun, KAI Daop 8 Surabaya Beri Diskon Tiket untuk 4 Perjalanan Kereta Jarak Jauh
- Pesan Irjen Hadi kepada Personel Polda NTB: Jauhi Perbuatan Tercela yang Dapat Menodai Institusi
- Kebakaran Melanda Tempat Penitipan Sepeda Motor di Kudus, Kerugian Ratusan Juta Rupiah
- Kasus Perselingkuhan Suami Disetop Polisi, Istri Pejabat OKU Selatan Minta Keadilan
- Pemkab Rejang Lebong Bakal Merumahkan Ribuan Honorer