Polisi dan TNI Bergerak, yang Bikin Keonaran di Lebak Siap-siap Saja

jpnn.com, LEBAK - Polisi dan TNI di Kabupaten Lebak, Banten melakukan patroli gabungan untuk mengantisipasi kejahatan curas, curat, dan curanmor (3C) hingga balap liar yang mengganggu keamanan dan ketertiban masyarakat.
Kapolres Lebak AKBP Ade Mulyana menyebut belakangan ini tindak kejahatan 3C itu sangat menonjol akibat kesulitan ekonomi di tengah pandemi COVID-19.
"Kami berharap melalui patroli gabungan itu memberikan rasa aman," kata AKBP Ade Mulyana di Lebak, Jumat (12/3).
Guna mengantisipasi tindak kejahatan 3C itu, pihaknya melaksanakan patroli skala besar dengan melibatkan gabungan Polri, TNI, dan Satpol PP.
Terlebih lagi belum lama ini ada geng motor di Serang meresahkan masyarakat dengan memblokir jalan membawa senjata tajam.
Ade pun tidak ingin kejadian serupa terjadi di wilayah hukum Lebak, sehingga aparat perlu mengoptimalkan pengamanan selama 24 jam.
"Kami menginstruksikan kepada personil di polsek-polsek agar mengoptimalkan patroli kendaraan guna mencegah kejahatan," katanya.
AKBP Ade mengimbau masyarakat yang mempunyai anak remaja agar mengingatkan mereka untuk tidak melakukan kegiatan yang melanggar hukum, seperti balap liar yang bisa mengakibatkan kecelakaan juga tidak bergabung dalam kelompok geng motor.
Kapolres Lebak AKBP Ade Mulyana bakal menindak tegas pelaku kejahatan yang bikin keonaran di wilayah hukumnya.
- DPR Desak Manajemen Pelabuhan Tanjung Priok Berkoordinasi Terkait Bongkat Muat dengan Polisi
- Diskusi UU TNI di Kampus, Pangdam I/BB: Kami Terbuka terhadap Kritik
- Dewi Juliani Desak APH Gunakan UU TPKS terkait Kasus Pelecehan Seksual Dokter Kandungan
- Eks Direktur RSD Madani Pekanbaru Tersangka Kasus Penipuan Proyek Rp2,1 Miliar
- Pelaku Pelecehan Seksual Dokter Kandungan di Kabupaten Garut Ditangkap
- Pelaku Pengelolaan Sampah Ilegal dan Pungli di Pekanbaru Ditangkap