Polisi di Kuansing Berkali-kali Terperosok Dalam Lumpur Demi Pemilu Damai
![Polisi di Kuansing Berkali-kali Terperosok Dalam Lumpur Demi Pemilu Damai](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/normal/2024/01/03/kapolsek-cerenti-iptu-iwan-fikri-saat-terperosok-dalam-lumpu-u1va.jpg)
jpnn.com, KUANSING - Kapolsek Cerenti Iptu Iwan Fikri tempuh jalan berlumpur hingga jatuh berkali-kali saat sampaikan cooling system Pemilu Damai di Kecamatan Cerenti.
Iptu Iwan bersama anak buanya pergi melakukan kegiatan cooling system pemilu menggunakan sepeda motor.
Karena jalan yang yang dilalui sedang digenangi oleh air akibat banjir dan licin berlumpur.
Karena jalan yang sangat parah, Kapolsek sempat terjatuh di kubangan lumpur.
Hal itu dilakukan Kapolsek Cerenti demi menyampaikan pesan Kamtibmas dan Pemilu Damai Tahun 2024, dalam rangka Cooling Sistem kepada masyarakat yang tinggal di Pelosok dan jauh dari pemukiman penduduk lainnya.
Kapolsek Cerenti Iptu Iwan Fikri menyampaikan tingginya inntenstitas curah hujan di beberapa hari di Kecamatan Berenti, membuat beberapa akses jalan utama tegenang banjir.
“Ada juga yang tidak bisa dilalui. Sehingga kami memilih perjalanan ke desa melalui jalan alternatif yang kondisinya ternyata lebih parah dari jalan utama,” beber Iptu Iwan Rabu (3/1).
Iptu Iwan membeberkan bahwa cooling system merupakan upaya menjaga dan mencegah adanya potensi gangguan kamtibmas dengan cara melibatkan berbagai unsur dan komponen.
Kapolsek Cerenti Iptu Iwan Fikri tempuh jalan berlumpur hingga jatuh berkali-kali saat sampaikan cooling system Pemilu Damai di Kecamatan Cerenti.
- Kakek di Rohul Minta Pemuda Lakukan Oral Seks, Berujung Bersimbah Darah
- Ada Jalan Putus di Kuansing, AKBP Angga Minta Perbaikan Segera Dilakukan
- Skandal Korupsi Rp60 Miliar, KPK Periksa Staf Anggota DPR Achmad Hafisz
- Soal Kasus Penganiayaan Sopir Truk Sawit di Siak, Irjen Iqbal: Pelaku Sudah Ditangkap
- Anak Muda Ini Nekat Curi Lempengan Tembaga Tugu Zapin Pekanbaru, Jangan Ditiru
- 3 Pria Rampok Agen BRILink di Rohil, Pelaku Lepaskan Tembakan 2 Kali, Gasak Rp 50 Juta