Polisi Diadang dan Dilempari Batu saat Gerebek Rumah Bandar Narkoba
Enam warga ini diduga sedang pesta narkoba. Masing-masing AJK (30), TCN (36), Fe (32), EJ (18), Ar alias Iwan (53) dan MB alias Mamat (30).
Selain mengamankan barang bukti narkoba sabu dan jenis ekstasi, polisi juga mengamankan senjata api rakitan mirip jenis Revolver beserta amunisi dan beberapa barang bukti lainnya terkait peredaran sabu-sabu milik para terduga.
Usai melakukan penggeledahan sekitar pukul 17.00 WIB, saat akan membawa 6 orang terduga yang diamankan tim gabungan dari rumah bandar JA, sejumlah warga Desa Simpang Beliti melakukan perlawanan dengan cara melempar batu ke mobil operasional Polsek Padang Ulak Tanding.
Sehingga mengakibatkan kaca bagian belakang sebelah kiri pecah dan kaca bagian depan retak.
Saat para tersangka akan diamankan, terang Kapolres Puji, sempat terjadi kericuhan karena keluarga pelaku sempat menghalangi.
Bahkan beberapa oknum warga juga sempat memprovokasi sehingga terjadi aksi pelemparan batu ke arah petugas.
Namun kondisi tersebut tidak berlangsung lama karena tim gabungan Polri dibantu personil TNI bisa meredam suasana.
Baca Juga: Mencurigakan, Mobil Innova Tak Bertuan Diperiksa Polisi, Isinya Mengejutkan
Penggerebekan rumah seorang bandar narkoba berinisial JA, 31, di Binduriang Kabupaten Rejang Lebong, Bengkulu, pada Rabu (8/9) sekitar pukul 15.00 WIB diwarnai kericuhan.
- Amplop Berlogo Rohidin Mersyah-Meriani Ikut Disita KPK, Alamak
- Selain Rohidin Mersyah, 2 Anak Buahnya Juga Tersangka Pemerasan Pegawai untuk Pilkada
- KPK Tetapkan Gubernur Bengkulu Tersangka, Ada Uang Rp7 M, Peras untuk Pilkada
- Info Terkini OTT KPK yang Menyeret Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah
- Pak Gubernur Ini Menjadi Salah Satu yang Diamankan KPK, Kasusnya Diduga Pungutan Pilkada
- Hmm, OTT di Bengkulu Diduga Terkait dengan Pungutan buat Pilkada