Polisi Dianggap Tak Serius Tuntaskan Kasus TNKB
Senin, 13 Mei 2013 – 17:00 WIB
JAKARTA – Indonesia Police Watch memertanyakan progres penanganan kasus dugaan korupsi pengadaan tanda nomor kendaran bermotor (TNKB) di Direktorat Lalu Lintas Polri yang sudah enam bulan ditangani namun tak ada kabarnya hingga saat ini. Namun, Neta heran, hingga kini kasus dugaan korupsi di Dirlantas Polri itu ibarat ditelan bumi. “Untuk itu Polri harus segera menjelaskan kepada publik, apakah kasus ini akan dilanjutkan atau dihentikan,” kata Neta.
“IPW mendesak Mabes Polri segera menjelaskan proses dan progres penanganan kasus korupsi senilai Rp 500 miliar tersebut,” kata Ketua Presidium IPW, Neta S Pane, Senin (13/5) kepada wartawan lewat pesan singkatnya.
Baca Juga:
Dijelaskan Neta, saat kasus ini akan ditangani Komisi Pemberantasan Korupsi, Polri mengatakan bahwa pihaknya menyerahkan Surat Pemberitahuan Dimulainya Penyidikan (SPDP) kepada Kejaksaan Agung sejak Oktober 2012 lalu.
Baca Juga:
JAKARTA – Indonesia Police Watch memertanyakan progres penanganan kasus dugaan korupsi pengadaan tanda nomor kendaran bermotor (TNKB) di Direktorat
BERITA TERKAIT
- 410 Personel Brimob Terima Satya Lencana Dharma Nugraha, Penghargaan Apakah Itu?
- Ada Kontroversi di Kasus Polisi Tembak Siswa SMK, Komnas HAM Angkat Bicara
- IMDE Gelar Kuliah Umum Bertema Tips dan Trik Wawancara Tokoh
- KPK Lanjutkan Penyidikan Kepada Karna Suswandi
- Kementerian LH Tutup Pembuangan Sampah Ilegal di Bekasi
- LBH Semarang Sebut Penembakan Sewenang-wenang oleh Polisi Tidak Bisa Dibenarkan apa pun Alasannya