Polisi Dinilai Tak Siap Awasi Ganjil-Genap
Senin, 17 Desember 2012 – 17:51 WIB
JAKARTA - Keberhasilan penerapan kebijakan ganjil-genap untuk menekan kemacetan di DKI Jakarta sangat bergantung pada pengawasan di lapangan. Sebab pengawasan itu nantinya menjadi tanggung jawab Polda Metro Jaya.
Namun kesiapan Polda Metro Jaya untuk mengawal kebijakan ini diragukan oleh Indonesia Police Watch (IPW). "IPW berkeyakinan, Polda sangat tidak siap, tidak siap mengawasi gagasan genap-ganjil ini," ujar Ketua Presidium IPW, Neta S Pane melalui pesan singkat, Senin (17/12).
Menurut Neta, selama ini pengawasan peraturan lalu lintas memang sangat lemah. Hal ini terlihat dalam pengawasan kebijakan 3 in 1 atau sterilisasi jalur busway yang belum maksimal. Kendala yang dihadapi kepolisian dalam melakukan pengawasan ini adalah minimnya jumlah personil polisi lalu lintas (polantas).
"Jika pengawasan tidak maksimal, bagaimana peraturan genap-ganjil bisa diterapkan. Pasti gagasan genap-ganjil akan dilanggar masyarakat, seperti jalur busway yang sering diterobos pengendara," kata Neta.
JAKARTA - Keberhasilan penerapan kebijakan ganjil-genap untuk menekan kemacetan di DKI Jakarta sangat bergantung pada pengawasan di lapangan. Sebab
BERITA TERKAIT
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS