Polisi Dituding Terlibat Kampanye
Sengketa Pemilukada Kabupaten Tebo
Kamis, 30 Juni 2011 – 23:37 WIB
JAKARTA - Sidang lanjutan sengketa pemilukada Kabupaten Tebo, Provinsi Jambi atas hasil Pemungutan Suara Ulang (PSU), digelar di Mahkamah Konstitusi (MK), Kamis (30/6).
Saksi yang diajukan pasangan Yopi Muthalib-Sri Sapto Edy menyatakan adanya keterlibatan personel polisi untuk kampanye pasangan Sukandar-Hamdi.
Baca Juga:
"Kanit Intel Polsek Bripka Risman mengarahkan untuk memilih pasangan Sukandar-Hamdi," kata saksi Amran, saat memberi keterangan di hadapan majelis hakim yang diketuai oleh Akil Muchtar.
Menurut Amran, Bripka Risman dengan beberapa Tim Kampanye Sukandar-Hamdi mendatangi rumahnya. "Pada 28 Mei 2011 pukul 12 malam Bripka Risman datang, dan saat itu di rumah saya ada sekitar 15 orang karena ayah saya sakit. Pak Risman berkata jangan
memilih pasangan nomor 3 (Yopi Muthalib-Sri Sapto Edy) karena orangnya tidak jelas, lebih baik milih nomor satu (Sukandar-Hamdi)," jelasnya menirukan Risman.
JAKARTA - Sidang lanjutan sengketa pemilukada Kabupaten Tebo, Provinsi Jambi atas hasil Pemungutan Suara Ulang (PSU), digelar di Mahkamah Konstitusi
BERITA TERKAIT
- Pemberantasan Korupsi 2025, Sahroni: Fokus di Pengembalian Kerugian Negara
- Malam Tahun Baru, Mardiono Kumpul Bersama Anak Yatim Piatu di Tangerang
- Anggap Kenaikan PPN 12 Persen Prorakyat, Marwan Cik Asan: Ini Keputusan Tepat
- Haidar Alwi Kritik Riset OCCRP yang Jadikan Jokowi Finalis Pemimpin Terkorup 2024
- Musda Golkar Jatim 2025 jadi Momentum Anak Muda Memimpin
- PPN 12 Persen untuk Barang Mewah Bukti Prabowo Melindungi Kepentingan Rakyat Kecil