Polisi Duga Kebakaran di Chinatown Adelaide Disengaja
Polisi di kota Adelaide (Australia Selatan) mengatakan kebakaran yang merusak belasan toko-toko di Chinatown di kota tersebut sengaja dilakukan, dengan kerugian diperkirakan mencapai jutaan dolar Australia.
Tujuh puluh petugas pemadam kebakaran dikerahkan untuk memadamkan api selama satu jam, yang dimulai dari kawasan Grote Street di Chinatown tersebut sekitar pukul 1 dinihari hari Selasa (3/7/2018).
Dinas Kebakaran Metropolitan Adelaide mengatakan kerusakan juga terjadi di beberapa properti di kawasan tersebut.
Lokasi Chinatown Adelaide berdekatan dengan Adelaide Central Market yang merupakan salah satu lokasi utama wisata bagi mereka yang mengunjungi kota tersebut.
"Di dalam toko-gtoko itu asap begitu tebal, sehingga susah menentukan dari mana asal api, dan dimana kami harus pertama-tama berusaha memadamkan api." kata salah seorang petugas pemadam.
Photo: Diperlukan sekitar 70 petugas pemadam kebakaran untuk memadamkan api di Chinatown, Adelaide. (ABC News)
Petugas pemadam dan pihak berwenang lainnya masih berada di lokasi kejadian, dan memperingatkan bahwa kawasan Grote Street besar kemungkinan akan terganggu lalu lintasnya, karena truk pemadam kebakaran masih di lokasi.
Zhong Lim pemilik toko yang menjual bahan makanan asal Asia di Grote Street selama 14 tahun mengatakan dia mengetahui adanya kebakaran dari bunyi detektor asap.
- Inilah Sejumlah Kekhawatiran Para Ibu Asal Indonesia Soal Penggunaan Media Sosial di Australia
- Dunia Hari ini: Trump Bertemu Biden untuk Mempersiapkan Transisi Kekuasaan
- Dunia Hari Ini: Penerbangan dari Australia Dibatalkan Akibat Awan Panas Lewotobi
- Dunia Hari Ini: Tabrakan Beruntun Belasan Mobil di Tol Cipularang Menewaskan Satu Jiwa
- Korban Kecelakaan WHV di Australia Diketahui Sebagai Penopang Ekonomi Keluarga di Indonesia
- Trump Menang, Urusan Imigrasi jadi Kekhawatiran Warga Indonesia di Amerika Serikat