Polisi Dukung Larangan Demonstran Menyewa Kopaja

jpnn.com - JAKARTA - Larangan Kepala Dinas Perhubungan dan Transportasi (Dishubtrans) DKI Jakarta Andri Yansyah agar para Pengusaha Otobus (PO) tidak menyewakan kendaraannya untuk demonstrasi mendapat dukungan Kapolda Metro Jaya Irjen Polisi Tito Karnavian.
Namun, kebijakan tersebut bakal menuai penolakan dari PO. Sebab, perusahaan bus tersebut banyak yang meraup keuntungan dari demonstrasi. Menurut data intelejen kepolisian, rata-rata ada10 aksi demo per hari di DKI Jakarta.
"Saya minta kepada para demonstran dan masyarakat, untuk ikuti aturan-aturan ini. Pengusaha boleh menyewa tapi jangan digunakan untuk melanggar ketentuan undang-undang," katanya di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Jumat, (13/11).
Meski begitu, Tito tidak mutlak melarang para demonstran. Dia meminta demonstran menggunakan kendaraan pribadi dalam berunjuk rasa.
"Sebaiknya teman-teman demonstran menggunakan kendaraan sendiri, jika terpaksa menggunakan jasa angkutan umum, harap digunakan dengan ketentuan yangtidak melanggar undang-undang seperti memblokir jalan atau naik ke atap mobil,” katanya.(Mg4/jpnn)
JAKARTA - Larangan Kepala Dinas Perhubungan dan Transportasi (Dishubtrans) DKI Jakarta Andri Yansyah agar para Pengusaha Otobus (PO) tidak menyewakan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Rano Karno Ajak Warga yang Kebanjiran untuk Tinggal di Rusun
- Aktivitas Publik di Bekasi Lumpuh Total Hari Ini
- Masih Kebanjiran, Warga Jaktim Pertanyakan Fungsi Sodetan Ciliwung
- Getek Terbalik, 3 Orang Tenggelam di Sungai Rawas
- Mentan Amran Bakal Tindak Pedagang Jual Beras di Atas HET
- Puncak Bogor Kebanjiran, Dedi Mulyadi Sentil Jaswita & PTPN