Polisi Gadungan Rampas Motor Pelajar

PALEMBANG - Warga Palembang diimbau mewaspadai maraknya aksi perampasan sepeda motor oleh pelaku yang mengaku anggota polisi.  Pasalnya, cara ini dianggap paling jitu memperdayai korban. Seperti yang dialami Pandu Aji Pangestu (14), warga Komplek OPI PNS, Blok R 14, RT 56/11, Kelurahan 15 Ulu, Kecamatan SU I.

Pelajar ini hanya bisa pasrah, ketika sepeda motornya dilarikan pelaku yang mengaku anggota Polda Sumsel. Akibatnya, korban kehilangan sepeda motor Honda Beat New CW warna merah Nopol BG 6741 IH. Selain itu, kaki dan tangan kiri korban juga mengalami luka lecet, setelah sempat diseret pelaku dengan sepeda motor.

Perstiwa ini terjadi sekitar pukul 17.30 WIB, di Jalan A Yani, simpang lampu merah Kecamatan Seberang Ulu (SU) II Kota Palembang. Sore itu, korban bersama temannya, Fadil Rahman (15), hendak jalan-jalan sore, sembari menunggu waktu berbuka puasa.

Ditengah perjalanan, pelaku menghadang dan meminta diantar ke Polresta Palembang. Tepat di stadion Jakabaring, pelaku berdalih minta diantar ke Polda Sumsel saja. Alasan pelaku, dirinya mau mengambil baju dan kunci locker di kantor. Pelaku masuk Mapolda Sumsel, sedangkan korban dan saksi Fadil disuruh menunggu di samping Mapolda.