Polisi Gulung Belasan Remaja yang Hendak Perang Sarung
jpnn.com, CISOKA - Polsek Cisoka menangkap 13 orang remaja yang hendak melakukan perang sarung atau tawuran di wilayah hukum Kabupaten Tangerang pada Kamis (23/3) dini hari.
Kapolsek Cisoka AKP Eddy Sumantri mengatakan ke-13 remaja tersebut diamankan oleh petugas patroli mobile gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (Guantibmas) di wilayah Perum Kirana, Kecamatan Solear dan Perum Taman Cisoka Indah di Cisoka.
"Dalam giat patroli pukul 02.00 WIB, petugas mendapati perkumpulan anak-anak diduga hendak melakukan tawuran/perang sarung," kata Eddy dikutip dari Antara, Kamis.
Namun, Eddy tidak memerinci secara pasti terkait motif para remaja yang hendak melakukan tawuran tersebut.
Pada saat melakukan pengamanan oleh petugas ditemukan sejumlah barang bukti berupa sarung yang dimodifikasi dengan diikat simpul pada bagian ujung sarung tersebut.
Oleh sebab itu, petugas kepolisian mencurigai kelompok remaja itu akan melakukan aksi tawuran yang meresahkan warga setempat.
"Barang bukti yang kami amankan berupa tiga unit sepeda motor, tujuh unit handphone dan tiga buah sarung yang dimodifikasi," katanya.
Untuk selanjutnya ke-13 remaja tersebut dibawa ke Mapolsek Cisoka guna diberikan pembinaan sebagai mengantisipasi terulangnya aksi tawuran.
Polisi menangkap belasan remaja yang kedapatan hendak melakukan perang sarung di Cisoka.
- Maling Motor Ini Incar Kendaraan Milik Pelaku Tawuran, Modus Sebagai Polisi
- Fakta Penembakan Gamma Terungkap, Tak seperti Omongan Kapolrestabes Semarang
- Ini Lho Rekaman CCTV Polisi Tembak Siswa SMKN 4 Semarang, Tak Ada Tawuran
- Polisi Tembak Mati Siswa SMK, Kapolrestabes Semarang Siap Dipanggil Komisi III DPR
- Siswa SMK Tewas Ditembak Polisi, Kuburannya Akan Digali untuk Ekshumasi
- Begini Nasib Aipda R, Polisi yang Tembak Mati Siswa SMKN 4 Semarang