Polisi Hadir di Dunia Maya
![Polisi Hadir di Dunia Maya](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/normal/2017/03/28/a515c6280d0d7673ac35ec285e71088f.jpg)
jpnn.com, JAKARTA - Di zaman serba digital banyak pelaku kejahatan yang memanfaatkan kemajuan teknologi dalam aksinya.
Agar tak ketinggalan, Bareskrim Polri memutuskan membentuk Satgas e-Commerce.
Kasubdit II Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim Kombes Asep Syafruddin mengaku sebagai pemimpin satgas itu. Menurut dia, tak sedikit tindak kejahatan terjadi di dunia maya.
“Untuk itu polisi akan hadir di dunia maya,” kata dia di Divhumas Polri, Jumat (12/1).
Perwira menengah ini menambahkan, dalam kerjanya satgas akan bekerja sama dengan beberapa pihak, seperti Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Asosiasi Financial Technology (Fintech) dan Ikatan Digital Ekonomi.
“Selain mengantisipasi, kami akan menindak kalau ditemukan pelaku kejahatan,” tambah dia.
Salah satu titik kesulitan dalam pengungkapan kejahatan di dunia maya kata Asep adalah mudahnya pelaku menghilangkan identitasnya usai beraksi. Namun dengan kerja sama antar stakeholder, polisi dapat memonitor pergerakan akun e-commerce para pelaku.
Dia juga mengatakan, secepatnya Bareskrim bakal membuat aplikasi yang memudahkan masyarakat melaporkan tindak kejahatan di dunia maya. Sasarannya adalah para pengguna e-commerce seperti jual beli, pemesanan angkutan online dan aplikasi lainnya.
Secepatnya Bareskrim Polri bakal membuat aplikasi yang memudahkan masyarakat melaporkan tindak kejahatan di dunia maya.
- Perlunya Kewaspadaan Soal Kosmetik yang Banyak Dipromosikan di Medsos
- Soal Rumor Putus dengan Pacarnya, Nikita Mirzani: Enggak Usah Urus Percintaan Gue
- Strategi Baru Komnas HAM Membangun Interaksi Publik Melalui Media Sosial
- Sarifah Dorong Pembatasan Medsos Anak Menggabungkan Pendidikan hingga Pengawasan
- Pemerintah Tidak Membatasi Akses Medsos, Tetapi Mengerem Anak Punya Akun
- Lipsync Challenge Juicy Luicy Heboh, Trending di Medsos