Polisi Harus Tegas Tangkal Anarkistis FPI
jpnn.com - JAKARTA - Anggota Komisi III DPR Martin Hutabarat mengatakan, untuk menangkal tindakan anarkistis Front Pembela Islam (FPI) tidak perlu menunggu adanya Undang-undang Organisasi Masyarakat (Ormas). Menurut Martin, aksi FPI seharusnya dari dulu dapat ditangkal apabila ada ketegasan dari kepolisian.
"Dari awal penegak hukum kita harus konsisten. Kita percayakan polisi yang melaksanakan tugasnya. Jangan polisi membiarkan ada organisasi lain yang membuat kurang percaya kepada polisi," ujar Martin di DPR, Jakarta, Selasa (23/7).
Anggota Dewan Pembina Partai Gerindra itu menambahkan, jika kepolisian bertindak tegas maka tidak ada kelompok yang bertindak secara anarkis.
"Saat ini timbul kesan ketidakberanian menegakan hukum. Karena itu seluruh perangkat penegak hukum seharusnya dapat bersikap konsisten dan tegas dalam menjalankan tugasnya," ucapnya.
Menurut Martin, tindakan yang tidak disukai dari FPI karena mereka mengambil alih peranan penegak hukum dan bertindak main hakim sendiri. Padahal mereka bukanlah penegak hukum.
Karena itu lanjutnya, tindakan main hakim sendiri harus ditangkal oleh pihak kepolisian. "Main hakim sendiri kalau satu diperbolehkan akan mendorong yang lain melakukannya. Main hakim sendiri salah, karena itu merupakan urusan kepolisian," pungkasnya.(gil/jpnn)
">
JAKARTA - Anggota Komisi III DPR Martin Hutabarat mengatakan, untuk menangkal tindakan anarkistis Front Pembela Islam (FPI) tidak perlu menunggu
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Optimalkan Pelayanan, LSP Pro DB Ajukan Sertifikasi Jarak Jauh
- ASDP Apresiasi Kolaborasi Stakeholder Dukung Kelancaran Penyeberangan Selama Nataru
- Susu Tak Masuk Menu MBG di Jakarta, Kepala BGN Bilang Begini, Silakan Disimak
- Pencuri Motor Spesialis Parkiran di Banten Ditangkap Polisi
- Kerja Sama Kapolri dan Panglima TNI Dinilai Bagus dalam Pengamanan Nataru
- Kasus Pelecehan Turis Singapura di Braga Bandung Berakhir Damai