Polisi Identifikasi Peneror Anggota Brimob di Masjid Falatehan

jpnn.com, JAKARTA - Detasemen Khusus 88 Antiteror mulai mengidentifikasi pelaku teror anggota Brimob di Masjid Falatehan, Jakarta Selatan, Jumat (30/6) malam. Pelaku diduga bernama Mulyadi.
"Pelaku 75 persen namanya Mulyadi. Tapi identitas di TKP alamatnya tidak di situ. Itu alamat kakak iparnya,” kata Kadiv Humas Polri Irjen Setyo Wasisto di kantornya, Sabtu (1/7).
Dalam KTP yang ditemukan di tubuh pelaku, tercantum nama Mulyadi usia 28 tahun. Dia merupakan warga Kampung Pagaulan RT 012 RW 005, Desa Suka Resmi, Kecamatan Cikarang Selatan. Mulyadi masih berstatus mahasiswa.
Setyo mengatakan, pihaknya ingin memastikan bahwa pelaku penyerangan adalah Mulyadi. Caranya yaitu dengan tes DNA.
"Tadi malam kakak iparnya sudah dimintai keterangan dibawa ke kantor polisi. Kami akan pastikan dengan cek DNA, akan cari orang tuanya atau saudara kandungnya. Makanya kami katakan masih 75 persen. Baru kakak ipar dan kakak kandung (yang diamankan)," kata dia.
Mengenai status Mulyadi itu, bukan mahasiswa melainkan pedagang kosmetik di Pasar Roxy, Bekasi.(Mg4/jpnn)
Detasemen Khusus 88 Antiteror mulai mengidentifikasi pelaku teror anggota Brimob di Masjid Falatehan, Jakarta Selatan, Jumat (30/6) malam. Pelaku
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga
- Polisi Dinilai Bisa Segera Ungkap Pelaku Teror Kepala Babi di Kantor Tempo, Masalahnya...
- Kasus Oknum TNI Tembak 3 Polisi Bukan Masalah Antarinstitusi, Seorang Brimob Tersangka
- Reza Indragiri: Sekiranya Kepala Babi Dikirim kepada Jokowi, Apakah Saran Hasan Nasbi Sama?
- Seharusnya Hasan Nasbi Bicara Pengusutan Teror, Bukan Saran agar Tempo Masak Kepala Babi
- Dulu Usut Teroris, Kini Brigjen Eko Hadi Dipilih jadi Dirtipid Narkoba Bareskrim
- Bea Cukai dan Polri Temukan 1,88 Kuintal Sabu-Sabu di Kebun Sawit di Aceh Tamiang