Polisi Imbau Pengguna GrabWheels Tak Melintas di Jalan Raya dan Trotoar
jpnn.com, JAKARTA - Polda Metro Jaya bersikap tegas setelah terjadi kecelakaan maut yang menewaskan dua pengendara skuter listrik GrabWheels di kawasan Senayan, Tanah Abang, Jakarta Pusat, pada Minggu (10/11) lalu.
Kini, para pengguna GrabWheels tak bisa sembarangan lagi. Mereka juga tak boleh melintasi jalan raya hingga trotoar.
"Saya imbau sih memang enggak boleh," kata Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya Kompol Fahri Siregar, Kamis (14/11).
Pasalnya, hingga kini belum ada aturan terkait penggunaan skuter listrik. Menurut dia, aturan tersebut masih terus digodok, karena diketahui pengguna skuter listrik ini tak sedikit.
Menurut dia, antara Korps Lalu Lintas Polri dan Kementerian Perhubungan masih terus membahas hal ini. Dia menambahkan, sejauh ini langkah yang akan ditempuh adalah bersama dengan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menyediakan lokasi khusus untuk skuter listrik.
"Nanti kami minta supaya ada lingkungan tertentu yang boleh dilintasi, karena sekali lagi dampaknya kan ini ada. Sudah ada kasus laka lantas (kecelakaan lalu lintas) yang melibatkan korbannya adalah pengendara skuter listrik,” tegas dia. (cuy/jpnn)
Polda Metro Jaya bersikap tegas setelah terjadi kecelakaan maut yang menewaskan dua pengendara skuter listrik GrabWheels di kawasan Senayan, Tanah Abang, Jakarta Pusat, pada Minggu (10/11) lalu.
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan
- Notaris Senior di Bekasi Jadi Terlapor di Polda Metro Jaya, Ada Apa?
- Budi Arie Diperiksa Bareskrim, Habiburokhman Gerindra Merespons Begini
- Ipda Mansyur Pastikan Kasus Firli Bahuri Belum Berhenti
- Bayi Tertukar di Cempaka Putih Meninggal, Kuburannya Dibongkar
- Modusnya Beli Logam Mulia Pembayaran COD, Pelakunya Wanita Bersenpi
- Polisi Tangkap Penyiram Air Keras Wanita di Bekasi, Motif Pelaku Terkuak