Polisi Inggris Ngotot Tangkap Pendiri Situs Wikileaks

Polisi Inggris Ngotot Tangkap Pendiri Situs Wikileaks
Polisi Inggris Ngotot Tangkap Pendiri Situs Wikileaks
"Seharusnya tidak ada seorang pun, termasuk pemerintah Ekuador, meragukan kesungguhan kami untuk melaksanakan kewajiban menangkap Assange dan memastikan ia diekstradisi, " tegas Hague seperti dilansir Daily Mail, Jumat (17/8).

 

Hague bahkan sempat berniat mencabut status diplomatik kedutaan besar Ekuador dan mengirimkan pasukan untuk menangkap Assange. Namun, niat ini diurungkan dan memutuskan untuk hanya menangkap Assange jika meninggalkan area kedutaan.

 

Sikap ngotot pemerintah Inggris untuk menangkap Assange dicurigai akibat tekanan dari Amerika. Namun, Hague membantah kecurigaan tersebut. "Ini tidak ada hubungannya dengan Wikileaks ataupun Amerika Serikat. Ini mengenai kasusnya di Swedia," ucap Hague.

 

Pada tahun 2010, Assange resmi menjadi buronan di wilayah Uni Eropa karena diduga melakukan pemerkosaan serta tindak kekerasan seksual di Swedia. Pada tahun yang sama, Assange melalui Wikilieaks menghebohkan dunia internasional dengan merilis ribuan kawat diplomatik pemerintah Amerika Serikat di internet. Selama 59 hari terakhir, Assange tinggal di dalam gedung kedutaan Ekuador di London sambil menunggu permohonan suakanya dikabulkan. (dil/jpnn)

LONDON - Aparat kepolisian kota London mengepung kantor kedutaan besar Ekuador di Knightsbridge, London, Inggris, Kamis malam (16/8). Pengepungan


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News