Polisi Juga Sita Senjata Rakitan Dari Teman Wanita Oknum TNI AD
jpnn.com, JEMBRANA - Satuan reserse kriminal (Satreskrim) Polres Jembrana menangkap oknum Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat (TNI AD) berinisial I Gusti AE.
Oknum TNI AD asal Desa Yehembang, Kecamatan Mendoyo yang berdinas di Jembrana dengan pangkat prajurit kepala (Praka) itu ditangkap atas dugaan keterlibatannya dalam kasus pencurian mobil Honda Jazz warna merah di Kelurahan Lelateng, Negara, Jembrana, Bali.
Diduga AE sebagai otak dalam kasus pencurian mobil milik korban Yuni Arya Wati, 58, warga Lelateng.
Informasi yang dihimpun Jawa Pos Radar Bali, Sabtu (2/3), selain mengamankan I Gusti AE, polisi juga mengamankan Fitria, terduga pelaku yang juga teman wanita dari Gusti AE.
Bahkan usai diamankan dan diserahkan ke Detasemen Polisi Militer (Denpom) IX/3 Denpasar di Denpasar, saat penangkapan terhadap teman wanita dari oknum TNI di salah satu hotel di dekat pusat perbelanjaan elektronik di kawasan Denpasar, polisi juga mengamankan sepucuk senjata rakitan dan dua butir amunisi aktif.
“Pelaku dan barang bukti sudah kami serahkan ke pihak Denpom untuk ditindaklanjuti. Jadi khusus untuk oknum, penanganan lebih lanjut dilakukan oleh pihak POM. Jadi silahkan konfirmasi lebih lanjut dengan pihak POM," pinta sumber koran ini.
Sayangnya saat hendak dikonfirmasi, baik pihak Polres Jembrana dan Denpom belum bisa dikonfirmasi mengenai penangkapan terduga pelaku pencurian mobil tersebut.(rb/pra/bas/mus/JPR)
Satuan reserse kriminal (Satreskrim) Polres Jembrana menangkap oknum Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat (TNI AD) berinisial I Gusti AE dan teman wanita oknum TNI berpangkat Prajurit Kepala (Praka) ini.
Redaktur & Reporter : Friederich
- Jampidum Terapkan RJ pada Kasus Anak Curi Perhiasan Ibu Kandung
- Richard Lee Terancam UU ITE, Pakar Hukum Minta Proses Hukum Dipercepat
- Kasus Tahanan Tewas di Polres Polman, Wakapolda Ingatkan soal SOP
- Polda Kalteng Tegas Tangani Kasus Pencurian Buah Kelapa Sawit
- Polda Kalteng Sikat 3 Tersangka Pembobol Sekolah Lintas Provinsi
- 3 Bocah Mencuri di Toko Modern Semarang, Begini Nasibnya