Polisi ke TKP Cepet Dibilang Sinetron, Ada yang Ganteng Malah Ngetop
jpnn.com - JAKARTA - Direktur Reserse Kriminal Umum Kombes Krishna Murti mengeluhkan sikap netizen yang kerap mengomentari kinerja kepolisian saat penanganan aksi terorisme di kawasan Sarinah, Kamis (14/1) lalu.
Dalam akun facebook bernama Krishna Murti, dia mempertanyakan sejumlah komentar netizen di media sosial.
"Polisi ke TKP cepet dibilang sinetron dan settingan. Polisi lambat di bully habis-habisan," keluh Krishna di dinding facebooknya pada Minggu (17/1) pagi tadi.
Dia juga mengeluhkan soal netizen yang terlalu berlebihan menanggapi style para polisi. Seperti AKBP Teuku Arsya Khadafi yang dianggap stylish ketika beraksi menangani aksi teror.
"Polisi datang malah, malah model baju, tas, dan sepatu yang dibicarakan," ujarnya.
"Sekarang anak buah saya yang ganteng (AKBP Teuku) malah jadi ngetop, digilai wanita. Sekarang istrinya tiap hari telpon terus nanya suaminya dimana. Takut diambil orang," jelasnya.
"Warga sosmed memang super aneh," tandasnya. (mg4/jpnn)
JAKARTA - Direktur Reserse Kriminal Umum Kombes Krishna Murti mengeluhkan sikap netizen yang kerap mengomentari kinerja kepolisian saat penanganan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto Ajukan Praperadilan ke PN Jaksel, KPK: Kami Menghormati
- PERADI-SAI Serukan Salam Damai dan Persatuan ke Seluruh Advokat
- Wahai Honorer Lulus PPPK 2024, Senyum dong, Ini soal Gaji Perdana
- Kabar Gembira untuk Honorer Tua Gagal PPPK 2024 Tahap 1
- BMKG Pantau Bibit Siklon Tropis 97S, Wilayah Ini Wajib Waspada
- 5 Berita Terpopuler: Ide Terobosan Baru soal Seleksi PPPK, Hapuskan Diskriminasi di UU ASN, 90 Ribu Honorer Bakal Menggugat