Polisi Kembali Datangi Rumah Mbak Oktavia Darmayanti, Kapolsek Sampai Menangis, Ada Apa?

"Kegiatan ini sebagai wujud kepedulian Polri dan bentuk simpati kami. Kami berharap ini bisa sedikit membantu," harap AKP Mahbub.
Kakak korban, Madi mengucapkan terima kasih atas kunjungan Kapolsek dan rombongannya.
"Semoga Allah membalas kebaikan semua ini. Kami tidak bisa membalas apa-apa Pak," kata Madi kepada Kapolsek AKP Mahbub.
Diberitakan sebelumnya, polisi mengungkap fakta terbaru dari kematian Mbak Oktavia Darmayanti (21) yang ditemukan tewas dengan gantung diri pada Minggu (27/2) malam sekitar pukul 23.00 WIB.
Sebab, awalnya ibu satu anak itu diduga mengakhiri hidupnya dengan bunuh diri.
Dugaan itu berdasarkan keterangan suami Mbak Oktavia Darmayanti yang pertama kali mengaku melihat sang istri sudah tidak bernyawa dengan kondisi tergantung pada kain selendang melilit di lehernya yang teringkat di kusen kamar rumah korban.
Selain itu, juga berdasarkan visum luar yang dilakukan petugas medis di puskesmas setempat yang tidak menemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.
Namun, berkat kerja keras Kapolsek Way Tuba AKP Mahbub Junaidi dan anak buahnya terungkap fakta terbaru, yaitu Mbak Oktavia Darmayanti tewas dibunuh.
Polisi kembali mendatangi rumah Mbak Oktavia Darmayanti, korban yang dibunuh suaminya sendiri. Kapolsek Way Tuba AKP Mahbub Junaidi sampai menangis, ada apa?
- Gegara Membawa Sabu-Sabu, Petani Ditangkap Polres Flores Timur
- DPR Desak Manajemen Pelabuhan Tanjung Priok Berkoordinasi Terkait Bongkat Muat dengan Polisi
- Dewi Juliani Desak APH Gunakan UU TPKS terkait Kasus Pelecehan Seksual Dokter Kandungan
- Eks Direktur RSD Madani Pekanbaru Tersangka Kasus Penipuan Proyek Rp2,1 Miliar
- Pelaku Pelecehan Seksual Dokter Kandungan di Kabupaten Garut Ditangkap
- Pelaku Pengelolaan Sampah Ilegal dan Pungli di Pekanbaru Ditangkap