Polisi Kerahkan 2/3 Kekuatan
Rabu, 04 Februari 2009 – 15:37 WIB
JAKARTA – Perintah Kapolri Jenderal Pol Bambang Hendarso Danuri agar polisi bersiap lebih dini dalam pengamanan pesta demokrasi di Indonesia pada 2009 ini, sebanyak 270 ribu personel polisi akan dikerahkan. ”Ya, pengamanan pemilu sudah ada rencana operasi mantan berada. Kita mengacu pada renop (rencana operasi). Itu sudah siap dan sekarang sudah latihan,” papar Kababinkam Polri Komjen Pol Drs Iman Hariyatna kepada JPNN di Mabes Polri, Rabu (4/2). Selain mengamankan di dalam negeri, mantan Kapolda Sumsel itu juga menegaskan bahwa polisi bekerjsama dengan asing/luar negeri dalam mengamankan pemilu dan pilpres di manca negara. ”Di luar negeri otomatis kita juga amankan, bekerjsama dengan pengamanan setempat,” pungkasnya.
Iman juga menyebut, polisi akan mengerahkan 2/3 kekuatan untuk mengamankan Pemilu dan Pilpres 2009. ”Sekitar 270 ribu personel se-Indonesia akan dikerahkan. Mereka turun sepanjang pemilu inti, mulai April nanti kita sudah menggelar 2/3 kekuatan,” tegasnya.
Baca Juga:
Dia menjelaskan Polri akan intensif mengamankan dua pesta demokrasi tersebut/ Polri menyiapkan satuan tugas terpadu yang terdiri dari Pam VVIP (Capres dan Cawapres). Selain itu ada juga Satgas Medical, Satgas Intel, Satgas Tindak, Satgas Gakkum, Satgas Propam, Satgas Preventif, Satgas Rolakhir, dan Satgas Bantuan Operasi. Total petugas yang akan diturunkan sekitar 5.338 personel, juga didukung oleh 350 infrastruktur. Polri juga menyiapkan Pasukan Dalmas dalam rangka mengantisipasi bila terjadi unjuk rasa, baik yang bersifat kooperatif hingga anarkis.(gus/jpnn)
JAKARTA – Perintah Kapolri Jenderal Pol Bambang Hendarso Danuri agar polisi bersiap lebih dini dalam pengamanan pesta demokrasi di Indonesia
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- ATI & PASEO Gencarkan GET Bagi Pelajar Sekolah
- Kaget Lihat Jalan Rusak Parah di Kabupaten Serang, Mendes Yandri Hubungi Menteri PU
- Tangis Guru Honorer Supriyani Pecah Setelah Divonis Bebas
- Tips Obati Penyakit Asam Lambung dari IDI Banyumas
- Tok, Majelis Hakim Vonis Bebas Honorer Supriyani
- Jadi Tersangka, Gubernur Rohidin Singgung soal Pilkada