Polisi Klaim Operasi Ketupat Sukses Tekan Kriminal

jpnn.com - JAKARTA - Mabes Polri mencatat terjadi sebanyak 1.370 aksi kejahatan sepanjang pelaksanaan operasi ketupat 2013 hingga H+3 lebaran. Diinformasikan bahwa saat mudik lebaran, tren kejahatan mulai menunjukkan penurunan.
Kepala Bagian Penerangan Umum Mabes Polri, Kombespol Agus Rianto menyebutkan, tren penurunan aksi kejahatan sudah terlihat pada H+2 ke H+3 lebaran yang terjadi penurunan sebanyak 7 kasus.
"Pada H+3, Minggu (11/8) tercatat 97 kasus kejahatan. Angka ini turun dibanding H+2, Sabtu (10/8) sebanyak 104 kasus. Yang terjadi pada H+3 kemarin semuanya kejahatan konvensional," kata Agus Rianto, Senin (12/8).
Dari data yang ada kejahatan konvensional menempati angka tertinggi yakni 1.370 kasus sejak operasi ketupat 2 Agustus - H+2. Jenisnya terdiri dari pencurian dengan pemberatan totalnya hingga H+3 sebanyak 136 kasus, pencurian dengan kekerasan 21 kasus, pencurian kendaraan bermotor 147 kasus dan penganiayaan berat 74 kasus, sehingga totalnya 378 kasus.
Sedangkan tiga jenis kejahatan lain di antaranya kejahatan transnasional sepanjang operasi ketupat tercatat 40 kasus, kejahatan terhadap kekayaan negara 8 kasus, dan kejahatan berimplikasi kontijensi 2 kasus.
Dikatakannya juga untuk jajaran Polda dengan tingkat kejahatan tertinggi pada H+3 lebaran ditempati Polda Jatim sebanyak 24 kasus, Polda Jateng 19 kasus, Polda DIY dan Polda Sulsel masing-masing 7 kasus serta Polda NTB 6 kasus.
"Secara umum kondisi Kamtibmas sepanjang operasi ketupat per H+3 kondusif," jelasnya. (Fat/jpnn)
JAKARTA - Mabes Polri mencatat terjadi sebanyak 1.370 aksi kejahatan sepanjang pelaksanaan operasi ketupat 2013 hingga H+3 lebaran. Diinformasikan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Guru Vokalis Band Sukatani Dipecat, P2G Marah Besar
- Peduli Kesehatan Mental Pelaut, PIS Gandeng Federasi Internasional
- Lari jadi Tren di Masyarakat, Waka MPR: Harus Didukung Upaya Wujudkan Udara Bersih
- Pemprov Jateng Berkomitmen Berikan Tali Asih Bagi Anak-anak Penghafal Al-Qur'an 30 Juz
- Honorarium Honorer di Bawah Rp 500 Ribu, Gaji PPPK Paruh Waktu Piro?
- Nakhodai IKA PMII, Fathan Subchi Siap Wujudkan Indonesia Emas 2045