Polisi Kumpulkan 182 Preman Sebelum Tahun Baru
jpnn.com, SURABAYA - Polrestabes Surabaya mengantisipasi aksi kejahatan menjelang pergantian tahun 31 Desember. Kemarin sejumlah juru parkir dan preman dikumpulkan. Mereka diwanti-wanti agar tidak melakukan aksi pungutan liar dan tindak kriminalitas lainnya.
Ada 182 preman yang dipanggil. Mereka dikumpulkan di lapangan Polrestabes Surabaya. Kapolrestabes Surabaya Kombespol Rudi Setiawan memberikan arahan.
''Saya harap kalian bekerja dengan benar dan tidak memicu ketakutan warga Kalau sampai terjadi sesuatu, kami akan menindak tegas,'' ujarnya.
Rudi mengatakan, yang dilakukannya adalah metode soft approach. Yakni, ajakan agar mereka sama-sama menjaga Surabaya, terutama pada pergantian tahun.
''Kalau ada sesuatu di daerah kalian, tolong laporkan ke polisi. Jangan kalian bertindak sendiri,'' ungkapnya.
Langkah polisi tersebut terkait berbagai macam laporan aksi premanisme. Aksi tersebut meresahkan masyarakat.
Mulai pemalakan kepada warga yang melintas, penjambretan, hingga mabuk-mabukan. Rudi berharap pergantian tahun berjalan tertib sehingga suasana tutup tahun tersebut bisa dinikmati semua warga Surabaya.
Polisi berencana membina para preman tersebut. Mereka didata. "Kami akan membina mereka," tuturnya. (yog/c20/git/jpnn)
Polrestabes Surabaya mengumpulkan sebanyak 182 preman sebelum malam pergantian tahun.
Redaktur & Reporter : Natalia
- Heboh Penampakan Bola Api Misterius di Yogyakarta, Warga Kaitkan dengan Banaspati
- 12 Pelaku Tawuran di Sawah Besar pada Malam Tahun Baru Ditangkap Polisi
- 100 Ribu Lebih Pengunjung Meriahkan Malam Tahun Baru di Sarinah
- Sampah Sisa Malam Tahun Baru di Kota Bandung Mencapai 57 Ton
- Malam Tahun Baru Berdarah di Lombok Timur, Pelaku Diburu Polisi
- Dudung SP jadi Korban Pengeroyokan OTK Sepulang Merayakan Malam Tahun Baru, Begini Kronologinya