Polisi Libatkan Ahli Racun untuk Mencari Penyebab Anak Pj Gubernur Papua Pegunungan Meninggal

jpnn.com, SEMARANG - Kapolrestabes Semarang Kombes Irwan Anwar mengatakan pihaknya melibatkan ahli racun atau toksikologi untuk memastikan penyebab kematian putri Penjabat (Pj) Gubernur Papua Pegunungan Nikolaus Kondomo, berinisial ABK.
Namun, sejauh ini polisi mengambil kesimpulan sementara bahwa ABK meninggal karena mati lemas.
"Diduga akibat mati lemas. Untuk penyebabnya, masih didalami dengan pemeriksaan lanjutan," kata Irwan Anwar di Semarang, Jawa Tengah, Jumat (20/5) malam.
Menurut Irwan, terdapat pemeriksaan lanjutan berupa mikrobiologi, patologi, dan toksikologi untuk memastikan penyebab kematian.
"Kami masih menunggu dari tim kedokteran untuk memberikan kesimpulan," tambahnya.
Polisi masih mendalami penyebab kematian putri Penjabat Gubernur Papua Pegunungan Nikolaus Kondomo, berinisial ABK, di sebuah kamar indekos di Jalan Pawiyatan Luhur, Kota Semarang, Jawa Tengah.
Dari hasil pemeriksaan forensik, diduga terdapat kekerasan seksual sebelum korban tewas.
Korban ABK telah diautopsi di RS Dr. Kariadi Semarang sebelum disemayamkan di rumah duka di Perumahan Plamongan Indah Semarang.
Terdapat pemeriksaan lanjutan berupa mikrobiologi, patologi, dan toksikologi untuk memastikan penyebab kematian anak Pj Gubernur Papua Pegunungan.
- Begini Kronologi dan Motif Sekuriti Tikam Polisi hingga 2 Orang Tewas di Rohil
- Pelaku Penikaman Polisi di Pos Kompleks BMH Bagansiapiapi Ditangkap
- Heboh Penikaman di Karaoke See You Rohil, 2 Orang Tewas, Satunya Polisi
- Kapolri Instruksikan Antisipasi Kejahatan di Stasiun untuk Mudik Lebih Aman
- Remaja Pelaku Pencabulan 16 Anak di Pinrang Diringkus Polisi
- H-3 Lebaran, Volume Kendaraan di GT Cileunyi Bandung Meningkat Drastis