Polisi: Lima Pegawai Sawit Juga Dibunuh Warga
Kamis, 15 Desember 2011 – 16:16 WIB
JAKARTA - Mabes Polri memastikan video aksi pembunuhan sadis yang dibawa warga Mesuji, Lampung ke Komisi III DPR RI, dicampuradukkan dengan peristiwa sejenis yang terjadi di Mesuji, Sumatera Selatan (Sumsel). Aksi kekerasan di Sumsel sendiri terjadi 21 April 2011 antara warga dengan pihak petugas pengamanan swakarsa dari PT Sumber Wangi Alam (SWA) dengan warga Sungai Sodong terkait sengketa lahan. Dalam peristiwa tersebut dua warga dinyatakan tewas.
"Di pihak warga dilokasi ada satu orang (meninggal), kemudian ada satu lagi berhasil melarikan diri dari lokasi, diketahui meninggal ada dua," jelas Kabid Penum Div Humas Polri Kombespol, Boy Rafli Amar di Jakarta, Kamis (15/12)
Dijelaskan, bentrok ini bermula dari protes yang dilakukan warga atas panen sawit yang dilakukan PT SWA. Warga merasa lahan tersebut milik mereka. Setelah bentrokan ini sekitar 400-an warga Sungai Sodong melakukan aksi balasan dengan menyerbu kamp perkebunan tersebut. Warga yang marah datang menggunakan berbagai kendaraan menuntut balas atas tewasnya rekan mereka oleh pihak perkebunan. Meski berhasil melarikan diri sejumlah pegawai perkebunan itu menjadi korban, lima di antaranya tewas.
"Terjadi aksi kekerasan terhadap mereka oleh warga, sehingga meninggal dunia ada lima dari pihak perusahaan kelapa sawit PT SWA," tambahnya.
JAKARTA - Mabes Polri memastikan video aksi pembunuhan sadis yang dibawa warga Mesuji, Lampung ke Komisi III DPR RI, dicampuradukkan dengan peristiwa
BERITA TERKAIT
- Pererat Hubungan Antar-Negara, Perpustakaan Soekarno Garden Bakal Dibangun di Uzbekistan
- Polisi Tembak Mati Siswa SMKN 4 Semarang, Keluarga Korban Lapor ke Polda Jateng
- Begini Nasib Aipda R, Polisi yang Tembak Mati Siswa SMKN 4 Semarang
- Kalah di Quick Count, Ridwan Kamil Masih Tunggu Hasil dari KPU
- Siswa SMK Tewas Ditembak Polisi, Menteri HAM Bereaksi Begini
- Keluarga Siswa SMK yang Tewas Ditembak Polisi Mengadu ke Polda Jateng