Polisi London Salah Strategi
Sabtu, 13 Agustus 2011 – 18:42 WIB
"Kepolisian sudah berupaya maksimal dalam menegakkan keamanan di London dan kota-kota sekitarnya. Siapa pun (politisi) tak punya wewenang untuk menentukan strategi yang kami terapkan," tegasnya menepis klaim May bahwa dialah yang memerintahkan aparat tetap bertahan di ibu kota. Terlepas dari polemik yang ada, dia menegaskan bahwa polisi dan politisi mampu bekerja sama dengan baik.
Namun, dia juga mengkritik perundangan yang ditetapkan parlemen soal kerusuhan dan penjarahan tersebut. Sebab, para perusuh dan penjarah itu tak pernah dijatuhi hukuman setimpal. Akibatnya, mereka tak pernah merasa jera dan cenderung lebih berani mengulangi perbuatan mereka. Karena itu, dia berharap Cameron dan Johnson menepati janji mereka untuk memberikan hukuman berat. (AFP/AP/BBC/hep/c6/ami)
LONDON - Kehadiran sekitar 16.000 personel kepolisian di London dan kawasan sekitarnya membawa dampak positif. Kerusuhan mulai reda kemarin (12/8).
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Prabowo Tegaskan Dukungan Indonesia untuk Kemerdekaan Palestina
- Raja Malaysia Beri Ucapan Selamat Kepada Prabowo: Tahniah Yang Mulia
- Raja Malaysia Beri Ucapan Selamat Kepada Prabowo: Tahniah Yang Mulia
- Ini 4 Faktor untuk Mencapai Visi Integrasi dan Konektivitas Subkawasan BIMP-EAGA
- Indonesia Dorong 4 Strategi Penguatan Kerja Sama Antar-Kepala Daerah BIMP-EAGA
- Drone dari Lebanon Menghantam Kediaman PM Israel Benjamin Netanyahu