Polisi Masih Uber Napi Teroris yang Kabur
Senin, 03 Juni 2013 – 17:54 WIB
"Siapa pelaku, dan dari kelompok mana, kita belum bisa memberikan penjelasan secara rinci. Tapi memang diduga kuat tindakan di Mapolres Poso merupakan bagian dari kegiatan kelompok teror yang kerap melakukan hal serupa di beberapa tempat, seperti tahun lalu di Cirebon," terangnya.
Untuk diketahui, Basri alias Bagong alias Ayas merupakan kelompok teroris yang melarikan diri dari LP Kelas II Ampana, Kabupaten Tojo Una Una, Sulawesi Tengah. Dia berhasil kabur saat izin menjenguk istrinya yang sakit. Ketika itu terjadi, Basri hanya ditemani seorang petugas lapas berinisial WS.
Basri merupakan narapidana terorisme dalam kasus pembunuhan mutilasi terhadap tiga orang siswi SMA di Poso 2005. Dia juga terlibat peledakan bom dan penembakan seorang kepala desa di Poso. Oleh Majelis Hakim Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Basri divonis 19 tahun penjara pada 11 Desember 2007 lalu.(Fat/jpnn)
JAKARTA - Jajaran Kepolisian Republik Indonesia (Polri) masih memburu buronan teroris bernama Basri yang melarikan diri dari Lembaga Pemasyarakatan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Pj Gubernur Sumut Agus Fatoni Diberi Banyak Apresiasi Saat Evaluasi Kinerja di Kemendagri
- Kemendagri Apresiasi Kinerja Pj Gubernur Sumut, Luar Biasa
- 5 Berita Terpopuler: Pernyataan BKN Keluar, Kepastian Besaran Gaji PPPK Paruh Waktu Ada tetapi Tanpa Tunjangan, Waduh
- Gaji PPPK Paruh Waktu Rp 3,8 Juta, Jam Kerja Part Time Belum Jelas
- Peradi Masih jadi Pilihan Utama Calon Advokat Untuk Ikuti PKPA
- Masjid Indonesia Pertama di Yokohama Jepang Resmi Dibangun