Polisi Memburu Hantu Kacak, Semoga Cepat Tertangkap
jpnn.com, BONTANG - Masyarakat Bontang, Kaltim, terutama perempuan, belakangan ini diresahkan oleh ulah hantu kacak.
Hantu kacak adalah sebutan untuk pengendara sepeda motor yang kerap melakukan aksi pelecehan seksual di malam hari.
Hantu kacak kerap beraksi di jalanan sepi. Seperti Jalan Cipto Mangunkusumo dan Jalan Imam Bonjol, Bontang. Incarannya, perempuan yang mengendarai motor seorang diri pada malam hari.
Dari keterangan salah satu korban, hantu kacak memiliki ciri-ciri, laki-laki berusia sekira 30 tahun, kulit hitam, memakai jaket, dan helm berwarna hitam, serta menggunakan motor bebek tanpa plat nomor.
Kasat Reskrim Bontang Iptu Rihard Nixon mengungkapkan bahwa pihaknya telah membentuk tim untuk menuntaskan kasus ini.
Menurutnya, minimnya saksi membuat aparat cukup kesulitan untuk membekuk pelaku.
“Kami harus hati-hati, jangan sampai salah tangkap. Yang jelas petugas di lapangan terus bekerja,” ujarnya.
Nixon menyebut beberapa orang telah dicurigai ikut terlibat. Namun, pihaknya tidak ingin bertindak gegabah. “Kami ingin menangkap basah pelaku, sehingga tidak bisa lagi mengelak,” tuturnya. (edw/kri)
Hantu kacak kerap melakukan pelecehan seksual terhadap perempuan yang mengendarai sepeda motor sendirian di malam hari.
- Honorer yang Satu Ini Sulit jadi PPPK, Kelakuannya Parah
- Hubungan Terlarang Bu Guru dengan Muridnya, Punya Anak, Terungkap karena Wajah Mirip
- Kasus Pelecehan Seksual Sesama Jenis di Mataram, Polda NTB Minta Dukungan Puslabfor
- Kasus Pelecehan Turis Singapura di Braga Bandung Berakhir Damai
- 3 Terduga Pelaku Pelecehan Turis Asing di Braga Bandung Diamankan Polisi, Begini Pengakuannya
- Oknum Dosen Lakukan Pelecehan Sesama Jenis di Mataram, Sahroni Geram!