Polisi Memburu Tersangka Penanam Ratusan Batang Ganja
jpnn.com - REJANG LEBONG - Tim Gabungan Satres Narkoba Polres Rejang Lebong, Polsek Bangko, dan Sat Intel Brimob Polda Bengkulu, menemukan ratusan batang tanaman ganja di areal perkebunan kopi di Dusun III, Desa Air Rusa, Kecamatan Sindang Daratan, Rabu (28/12), sekitar pukul 18.15 WIB.
Kapolres Rejang Lebong AKBP Tonny Kurniawan mengatakan saat ini polisi masih memburu tersangka yang menanam ratusan batang ganja yang ditemukan di daerah tersebut.
"Saat ini petugas kita masih memburu tersangka In (39). Kami sudah meminta keluarga yang mengetahui keberadaannya untuk segera menyerahkan dan meminta pelaku menyerahkan diri," katanya di Mapolres Rejang Lebong, Jumat, (30/12).
Perwira menengah Polri itu menjelaskan bahwa tersangka IN melarikan diri saat petugas gabungan menggerebek pondok di dalam perkebunan kopi bersama istrinya RP (21) dan anaknya yang baru berumur empat tahun.
Tersangka kabur setelah mengetahui kedatangan petugas karena ada gonggongan anjing yang menandakan ada orang datang mendekati pohon tempat tinggal pelaku.
Istri bersama anaknya tinggal di pondok dan sempat diamankan untuk dimintai keterangan.
Di areal perkebunan ini, katanya, petugas gabungan mengamankan istri tersangka dan barang bukti, berupa tanaman ganja berumur tiga bulan sebanyak 215 batang yang ditanam di antara tanaman kopi dan cabai di dua lokasi dalam kebun kopi milik kakak tersangka In.
Dia berujar sejauh ini pihaknya masih memburu tersangka yang dikenakan atas pelanggaran Pasal 111 Ayat 2 UU Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika dengan ancaman hukuman minimal lima tahun penjara dan maksimal 20 tahun dan denda hingga mencapai Rp 10 miliar. (antara/jpnn)
Polisi terus memburu tersangka penanam ratusan batang ganja di Rejang Lebong, Bengkulu.
Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi
- Kasus Kecelakaan di Tol Pandaan-Malang, Polisi Tetapkan Sopir Truk jadi Tersangka
- Kapolsek Dicopot setelah Viral 3 Oknum Polisi Aniaya Warga
- Sekda Batanghari Tersangka Penipuan, Begini Kasusnya
- Jumlah Kendaraan di Kota Bandung saat Libur Natal Menurun
- Soal Kabar Hasto Tersangka di KPK, Komarudin PDIP Bicara Rekayasa Politik
- Darurat Penyelamatan Polri: Respons Terhadap Urgensi Pengembalian Reputasi Negara Akibat Kasus Pemerasan DWP 2024